Jasa pria yang akrab disapa Luiz ini amat besar untuk Borneo FC. Dari tiga musim kontraknya bersama Pesut Etam, Muhammad Ridho dan Nadeo Argawinata berhasil diantarkan ke Timnas Indonesia.

Di bawah asuhan Luiz, talenta kiper Borneo FC tak terkuras. Kepergian Ridho musim ini dibalas dengan performa ciamik Nadeo.

Hebatnya lagi, saat Nadeo membela Timnas U-23 di SEA Games, Gianluca Pandeynuwu diberi kesempatan tampil inti. Lagi-lagi peran Luiz membuat performa penjaga gawang Pesut Etam tak bisa diremehkan.

Sayangnya setiap ada pertemuan selalu ada perpisahan. Presiden Borneo FC Nabil Husein Said Amin mengonfirmasi jika Luiz akan hengkang.

"Kontrak Luiz habis musim ini. Tidak kami perpanjang karena dia diminati klub lain," beber Nabil.

Namun klub mana yang ingin meminang Luiz tak bisa diutarakan Nabil. Sebab kompetisi musim ini belum sepenuhnya berakhir. Masih ada sisa tanggung jawab yang mesti diselesaikan.

Tanpa Luiz musim depan, Nabil tak khawatir. Sebab dia berusaha mencari pengganti yang sepadan.

"Dari dulu Borneo FC selalu punya kiper hebat. Ini yang kami coba teruskan. Sudah ada banyak lamaran yang masuk mulai dari pelatih lokal hingga asing," imbuh Nabil.

Ditambahkan Nabil, kepergian Luiz tak akan membawa anak asuhannya di Borneo FC. Sebab Nadeo cs masih memiliki kontrak berdurasi panjang di Samarinda.

"Saya mau klarifikasi kalau Luiz mau bawa pemain dari Borneo FC tidak benar. Pemain kami masih terikat kontrak beberapa musim," jelasnya.