JAKARTA - Rekrutan baru Persija, Marco Motta siap dimainkan diposisi manapun. Ia tegaskan tidak mematok posisi tertentu di skuad Macan Kemayoran. Ia menyerahkan semua keputusan di tangan pelatih.
Motta memang dikenal sebagai pemain yang berposisi di full bek kanan, baik itu di Timnas Italia maupun saat membela AS Roma dan Juventus. Apalagi pemain kelahiran 14 Mei 1986 memiliki umpan akurat dan kemampuan menyisir sisi sayap lawan.
Meski selalu tampil sebagai bek kanan, di Persija Marco Motta siap berganti posisi. Ia lebih mengutamakan kepentingan tim.
"Posisi dalam karir saya selalu tampil di bek kanan, saat bermain dengan 4 atau 5 bek. Namun di sini saya bertugas bantu tim. Semua tergantung pelatih yang memutuskan terbaik untuk saya," tutur Motta.
Lebih lanjut ia juga optimistis bisa langsung beradaptasi dengan rekan setimnya dan atmosfer sepak bola Indonesia. Pemain asal Italia itu menyebut sejauh ini tak terkendala dengan kondisi cuaca.
“Jujur saja tidak ada masalah dengan cuaca. Saya pernah bermain di Olimpiade 2008 yang berlangsung di China dan cuacanya sedikit mirip. Saya juga pernah ke sini pada 2014 bersama Juventus ketika kami bermain melawan tim All Star. Tentu saja, saya perlu waktu beberapa hari untuk adaptasi, akan tetapi itu bukan masalah,” tutupnya.
Sementara itu Presiden Klub, Mohamad Prapanca menyatakan keyakinannya kepada kiprah Marco Motta. Menurutnya Motta memiliki pengalaman dan kualitas yang dibutuhkan Macan Kemayoran.
"Motta memiliki kultur sepak bola Eropa. Ia memiliki kelebihan umpan silang dan juga kuat dalam duel udara. Hal inilah yang membuat dirinya bisa bermain di berbagai posisi di sektor belakang. Perihal taktik, kami serahkan kepada pelatih," ujar Mohamad Prapanca.