SOLO - Kedalaman skuat Persikabo 1973 menjadi hal utama yang diwaspadai PSIS Semarang dalam laga Grup A Piala Menpora 2021 yang akan digelar di Stadion Manahan, Kamis (25/3) ini. Asisten Pelatih PSIS, Imran Nahumarury bahkan menyebut, tidak hanya pemain inti Persikabo tapi juga hingga pemain cadangan yang mereka punya.
''Persikabo sudah kami lihat sebagai tim yang sudah melakukan persiapan lama, tapi pemain kami tetap berkomitmen mendapatkan hasil maksimal. Selain itu tidak hanya satu atau dua pemain lawan yang kami waspadai. Semua lini Persikabo punya kualitas yang sama, bahkan sampai pemain cadangan. Untuk itu, pemain kami harus lakukan antisipasi,'' kata Imran dalam jumpa pers jelang pertandingan, Rabu (24/3).
PSIS juga sudah melupakan pertandingan melawan Barito Putera yang berakhir imbang 3-3 pada akhir pekan kemarin. Dia sangat menyayangkan, dimana timnya unggul 3-0 di babak pertama, bisa disamakan kedudukannya di menit-menit akhir.
''Kami sudah melakukan evaluasi,agar kejadian itu tidak kami ulangi lagi. Untuk itu kami ingin lupakan dan kami alihkan konsentrasi untuk melawan Persikabo,'' papar Imran.
Terkait Pelatih Kepala, Dragan Djukanovic yang tidak bisa mendampingi tim karena kartu merah yang didapat saat melawa Barito Putera, Imran juga menyayangkan. Meskipun begitu, dalam persiapan melawan Persikabo, Dragan terus melakukan evaluasi dan menyiapkan tim.
''Coach Dragan tetap melakukan evaluasi walaupun dia tidak di bench. Dia akan selalu berkomunikasi dengan saya, termasuk latihan kemarin sudah kami evaluasi dan melakukan persiapan lawan Persikabo,'' tandas Imran.
Sementara itu Bek Sayap PSIS, Pratama Arhan menyatakan sudah sangat siap melawan Persikabo. ''Sudah ada evaluasi dan persiapan sudah sangat baik sejauh ini,'' ungkap pemain Tim Nasional U-23 Indonesia ini.