LAMONGAN - Persela Lamongan akan menjamu Barito Putera pada pekan ke-27 Shopee Liga 1 2019 di Stadion Gelora Surajaya, Lamongan. Klub berjuluk Laskar Joko Tingkir mewaspadai barisan para mantan yang saat ini berada di kubu lawan.

Samsul Arif dan Kosuke Uchida pernah berbaju Persela Lamongan. Keduanya menjadi pujaan dan selalu dielu-elukan LA Mania dan Curva Boys atas sumbangsih permainan militan di atas lapangan.

Namun, kini atmosfernya berbeda, Samsul dan Kosuke yang pernah menjadi tulang punggung tim berjuluk Laskar Joko Tingkir, tak melanjutkan kerja sama. Bahkan, Senin, (4/11) malam, keduanya bereuni dengan Persela.

“Kalau antisipasi (Samsul Arif dan Kosuke) sih pasti, soalnya mereka termasuk key player-nya Barito,” ujar Nil Maizar, pelatih Persela.

Tentu Samsul dan Kosuke paham dengan skuad Laskar Joko Tingkir tersebut. Apalagi, tidak banyak perubahan pada komposisi pemain Persela musim 2019 ini. Bagi Nil Maizar, keberadaan para mantan pemain Persela menjadi perhatian lebih.

“Teman-teman juga pasti sudah tahu sejauh mana kemampuan Samsul Arif dan Kosuke, karena pernah main di sini. Ya kita maksimalkan kemampuan kita, supaya pemain lawan tidak seenaknya masuk pertahanan kita,” ucap pelatih kelahiran 2 Januari 1970 ini.

Persela juga sangat membutuhkan poin untuk menjauh dari papan bawah. Laskar Joko Tingkir saat ini terdampar di posisi 15 dengan koleksi 24 poin dari 25 laga yang sudah dijalani.

“Kita bertekad bagaimana memaksimalkan seluruh kemampuan kita untuk menghadapi Barito Putera, mudah-mudahan kita bisa meraih hasil yang terbaik,” kata pelatih kelahiran Payakumbuh, Sumatera Barat ini.

Optimisme tim berjersey biru muda ini juga sedang melambung, pasca meraih hasil imbang di markas Bali United, Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kota Gianyar, Bali.

“Mental bermain secara mentality menjadi lebih yakin menghadapi Barito Putera, karena cara bermain, secara motivasi mereka sudah menunjukkan bahwa seperti apa yang kita inginkan,” tutur pelatih berusia 49 tahun ini.

Ia pun berharap, aura optimisme kembali terulang menghadapi Barito. “Mudah-mudahan aura yang ada di Bali itu akan lebih baik lagi untuk melawan Barito,” ujar Nil Maizar.

Tak hanya itu, Persela juga berbekal hasil seri dalam pertemuan pertama musim ini di kandang Barito Putera pada putaran pertama lalu. “Secara prinsip, kekuatan dan kelemahan Barito sudah kita kantongi, sudah kita analisa seperti apa mereka bermain,” ucap Nil Maizar.

Para pemain Persela juga bersiap untuk bekerja keras sepanjang pertandingan. “Tiga poin di kandang sangat berarti untuk menjauhkan kita dari zona degradasi,” tutur Arif Satria.