LAMONGAN - Persela Lamongan patut berbangga diri. Pasalnya, klub kebanggaan suporter LA Mania itu baru-baru ini berhasil meraih penghargaan dari Dirjen Pajak Kantor Wilayah Jawa Timur II. Penghargaan tersebut diberikan kepada Persela diwakili manajer tim Yunan Achmadi pada Rabu (25/9) malam WIB.

Klub berjuluk Laskar Joko Tingkir ini meraih pengharagaan untuk kategori perusahaan yang taat membayar pajak. Saat ini Persela berada di bawah pengelolaan PT Persela Jaya.

"Bersyukur PT Persela Jaya bisa menjadi perusahaan taat pajak, ini salah satu bukti keseriusan kami di  manajemen dalam pengelolaan perusahaan," ucap Yunan Acmadi, manajer tim Persela dalam laman resmi klub.

Yunan berharap penghargaan ini bisa membuat citra Persela makin positif di luar lapangan. Sebab, dari sisi pengelolaan, Persela telah terbukti sebagai perusahaan yang tertib secara adiministrasi dan taat dalam membayar pajak.

"Sehingga nantinya juga tercipta iklim kepercayaan antara partner strategis dari luar perusahaan dengan kami dalam mengarungi persepak bolaan tanah air," sambung Yunan.

Selain Persela, terdapat dua perusahaan lain yang masuk dalam nominasi peraih penghargaan dari Ditjen Pajak Jawa Timur II. Dua perusahaan tersebut yakni PT Hasil Tani Nelayan Indonesia dan RS Muhammadiyah Babat.

Dalam mengarungi kompetisi Shopee Liga 1 2019, klub asuhan Nil Maizar berada pada peringkat 15 dengan raihan 19 poin pada klasemen sementara. Terdekat, Persela akan menjamu Bhayangkara FC di Stadion Gelora Surajaya, Sabtu (28/9).