Ada Skull Dan Legenda Persiraja Pada Behind Football Di Lapangan Carlos

Ada Skull Dan Legenda Persiraja Pada Behind Football Di Lapangan Carlos

25 Februari 2024

PEGADAIAN LIGA 2 2023-24 PERSIRAJA BANDA ACEH

Ada yang berbeda di Stadion Mini Carlos Lhoknga, Aceh Besar, pada Sabtu (24/2) pagi. Pada waktu tersebut, lapangan ini biasanya hanya diramaikan oleh siswa-siswi dari sekolah yang terletak tidak jauh dari situ untuk berolahraga. Namun kali ini diramaikan oleh sekelompok beratribut oranye.

Mereka tidak lain adalah suporter penggemar klub Persiraja Banda Aceh, yang dikenal dengan Skull. Kali ini, kedatangan Skull di lapangan Carlos bukan untuk menyaksikan tim kebanggaan mereka berlatih atau bertanding. Melainkan untuk meramaikan kegiatan Behind Football Pegadaian Liga 2 2023/24 yang tengah berlangsung di Aceh.

Skull ikut berpartisipasi langsung dalam agenda penanaman pohon yang dilakukan di lapangan Carlos. Mereka bergotong royong menanam 20 bibit tanaman kelapa hibrida di pinggir lapangan.

Selain Skull, agenda tanam pohon ini juga diikuti oleh manajemen Persiraja Banda Aceh, serta tentunya PT Pegadaian dan PT Liga Indonesia Baru. Beberapa warga sekitar dan sejumlah siswa dari MTS Negeri 3 Aceh Besar juga ikut berpartisipasi dalam penanaman pohon ini.

Usai kegiatan tanam pohon, para peserta sambil beristirahat mengikuti kegiatan Bersama Bisa. Ini merupakan kegiatan dialog santai dengan tujuan memperkenalkan komunitas mengenai Bank Sampah, serta pengenalan UMKM oleh pihak Pegadaian.

Antusiasme Skull dan peserta lainnya patut diapresiasi. Sebab, ini merupakan bentuk kepedulian mereka dalam menjaga dan merawat lapangan yang merupakan salah satu aset daerah.

Stadion Mini Carlos Lhoknga merupakan lapangan yang dibangun sebagai bantuan FIFA usai tsunami yang melanda Aceh pada 2004 silam. Lapangan ini kerap digunakan oleh masyarakat sekitar untuk beraktivitas olahraga. Bahkan, klub Persiraja juga menggunakan stadion ini untuk berlatih.

Agenda Behind Football Aceh pada hari kedua, berlanjut pada sore hari. Masih di tempat yang sama, berlangsung agenda pemberian donasi clinic dari pihak PT Pegadaian dan LIB untuk SSB Carlos Lhoknga, dan coaching clinic.

Donasi berupa bola bertujuan agar para siswa SSB memiliki fasilitas yang layak untuk berlatih. Sementara pelatihan dalam coaching clinic diberikan oleh salah satu legenda Persiraja Banda Aceh yaitu Abdul Musawir.

"Terima kasih untuk Pegadaian dan LIB yang telah menggelar kegiatan ini. Aceh memiliki potensi pemain muda yang besar dan sering menghasilkan pemain berkualitas. Mereka juga punya nilai lebih dalam hal semangat juang. Saya harap, adanya kegiatan ini bisa menjadi motivasi bagi mereka," ujar Abdul Musawir, yang pernah membela timnas Indonesia pada 2012 silam.