SURABAYA - Meski sesi latihan tim yang dilakoni Persebaya Surabaya lebih banyak pada materi latihan ringan dan fun game, Pelatih Persebaya, Aji Santoso secara tegas meminta pemain untuk melakukan introspeksi diri dan tidak membuat kesalahan individual di laga berikutnya.

Wajar apabila dia memberi teguran cukup keras pada pemain karena dalam tiga laga terakhir Persebaya gagal meraih sekalipun kemenangan. Gol yang diciptakan lawan disebabkan oleh kesalahan individual yang dilakukan pemain Persebaya sendiri.

Padahal selama masa persiapan tim, baik waktu latihan maupun meeting menjelang pertandingan, Aji Santoso selalu mewanti-wanti Alwi Slamat dkk untuk tidak melakukan kesalahan atau pelanggaran di sepertiga area pertahanan.

Tetapi instruksi tersebut kurang berjalan dengan baik di lapangan dalam tiga laga terakhir yang dilalui Persebaya.

“Sudah disampaikan pada pemain, kenapa kita tidak menang di laga terakhir,” ujar pelatih berlisensi AFC Pro itu.

“Sudah saya sampaikan bahkan saya marah juga ke pemain bahwa tidak boleh terulang lagi (kesalahan individual). Kita sudah unggul dua gol tapi dua gol lawan terjadi karena kesalahan pemain-pemain kita,” imbuhnya.

Di laga sebelumnya memang Persebaya nyaris memenangkan pertandingan melawan RANS Nusantara FC.

Tetapi kelengahan dan hilangnya fokus pemain Persebaya yang melakukan kesalahan jelang berakhirnya pertandingan menjadi kesempatan bagi lawan untuk mencetak dua gol.

Dua gol RANS Nusantara FC di menit-menit akhir pertandingan akhirnya menjadi petaka bagi Persebaya yang harus puas bermain imbang 2-2.

Aji Santoso berharap di laga berikutnya penampilan pemain Persebaya dapat lebih baik lagi.

“Kita belajar dari kejadian kemarin agar tidak terulang lagi,” tandasnya.