JEPARA - Bali United FC akan melanjutkan perjalanannya di ajang BRI Super League 2025/26. Pada Pekan ke-9 dengan menjalani laga tandang melawan Persijap Jepara di Stadion Gelora Bumi Kartini, Minggu (19/10) malam.
Laga yang menjadi momen bersejarah, karena untuk pertama kalinya kedua tim berhadapan di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Tiga pekan terakhir menjadi waktu ideal bagi tim asuhan pelatih Johnny Jansen untuk mematangkan strategi dan memastikan tim dalam kondisi siap tempur.
“Jadi kami punya waktu menganalisis Persijap Jepara sebagai lawan kami saat ini. Kami sudah bicara dengan pemain dan semoga pertandingan akan berlangsung menarik,” kata pelatih asal Belanda itu.
Meski demikian, dia harus berpikir keras menentukan komposisi terbaik. Sejumlah pemain pilar dipastikan absen akibat cedera, di antaranya Reyner, Mirza Mustafic, Brandon, dan Irfan Jaya, serta Tito yang masih menjalani pemulihan panjang.
“Tapi ini kesempatan buat pemain muda tampil dan merasakan atmosfer bermain di level tertinggi,” imbuhnya.
Saat ini dengan catatan 9 poin dari tujuh pertandingan, Bali United kini bertengger di posisi ke-11 klasemen sementara BRI Super League 2025/26 dan masih menyimpan satu laga tunda melawan Dewa United Banten FC yang dijadwalkan Desember mendatang.
Untuk itu Johnny Jansen menegaskan tim tetap bertekad membawa pulang tiga poin dari Persijap sebagai modal penting memperbaiki posisi di papan klasemen.
“Kami sudah siapkan rencana agar tetap bisa memberikan perlawanan atas tuan rumah dan bahkan meraih tiga poin untuk dibawa pulang ke Bali,” pungkasnya.