GIANYAR - Mohammed Rashid menjalani debut positif bersama Bali United FC. Kehadirannya langsung bermain di pekan ketiga BRI Liga 1 2023/2024 melawan Madura United FC yang berakhir dengan skor 2-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (15/7) malam.
Tim pelatih merasa lega, selain adaptasi dan ketenangannya tapi Bali United memiliki banyak pilihan pengatur permainan.
Asisten Pelatih Bali United Stefan Keltjes tak mengelak bila Mohammed Rashid memberikan kontrol permainan yang bagus. Dia pun berharap, gelandang Timnas Palestina ini bisa semakin baik dan siap lagi seiring bertambahnya waktu bergabung bersama Privat Mbarga dkk.
"Dari kami tim pelatih melihat sisi teknis dan kebugarannya. Untuk pemain yang baru datang dan main 90 menit dengan intesitas tinggi serta tenang, itu sangat luar biasa," katanya.
Kini, Bali United pun memiliki sejumlah opsi playmaker. Selain Rashid, ada Tegar Infantrie dan Kadek Agung. Menurut Stefan, pelatih pun bisa memilih siapa tergantung strategi tim.
"Tergantung strategi head coach mau pasang siapa, ketika lawannya apa," tambahnya.
Kehadirannya ditekankan Stefan Keltjes sangat membantu skuat Bali United. Apalagi saat melawan Madura United, tim tersebut tengah dalam pressure tinggi karena dua kekalahan beruntun di awal kompetisi. Sedangkan lawannya dalam performa apik di dua laga awal.
Stefan Keltjes mengakui timnya masih memiliki catatan di balik kemenangan atas Madura United. Salah satunya bermain terlalu berhati-hati, padahal lawan sedang bermain dengan 10 pemain.
Unggul pemain, Bali United justru tidak seagresif babak pertama ketika berani tampil menyerang. Bahkan, penguasaan bola tim tamu lebih baik walaupun kalah jumlah pemain.
"Ketika Madura United kehilangan pemain, tim kami main hati-hati. Jadinya ada perbedaan. Babak pertama pemain berani menyerang, main terbuka. Tapi babak kedua sangat berhati-hati tidak mau keunggulan gol dibalas," tandasnya.