SAMARINDA - Borneo FC Samarinda akan menjamu Persib Bandung pada pekan ke-28 BRI Liga 1 2024/25 di Stadion Segiri, Samarinda, pada Jumat (11/4/2025) malam WIB. Melihat tren belakangan, akan ada tiga pemain yang bisa menentukan akhir laga.
Persib Bandung saat ini berada di puncak klasemen dengan 57 poin, sementara Borneo FC berada di peringkat ketujuh dengan 41 poin. Persib membutuhkan kemenangan untuk mempertahankan posisi mereka sebagai juara bertahan dan memperkuat peluang untuk menjadi juara back-to-back.
Namun, Borneo FC memiliki keuntungan bermain di kandang sendiri, Stadion Segiri, Samarinda. Mereka berusaha bangkit dari performa yang kurang konsisten di beberapa pertandingan terakhir.
Pertandingan ini diprediksi akan berjalan ketat karena kedua tim memiliki motivasi kuat. Borneo FC berusaha memanfaatkan keuntungan bermain di kandang, sementara Persib Bandung ingin mempertahankan tren positif mereka.
Hasil akhir dari laga ini bakal sedikit banyak ditentukan oleh bagaimana performa beberapa pemain di atas lapangan. Dari kubu Borneo FC, ada Matheus Pato, penyerang yang telah membukukan empat gol plus satu asis dari 10 pertandingan sekembalinya dari China.
Matheus Pato memang menjadi angin segar di tengah sulitnya lini serang Borneo FC dalam membobol gawang lawan. Stefano Lilipaly dan Mariano Peralta yang sudah memainkan lebih dari 20 pertandingan saja di musim ini baru mencatatkan empat gol.
Persib Bandung bukannya tak bisa menebar ancaman. Saat tim lawan menaruh perhatian pada Tyronne del Pino, atau Ciro Alves, ada dua pemain lokal yang dapat menjadi penentu hasil akhir melawan Borneo FC.
Pertama adalah Ryan Kurnia. Pemain berusia 28 tahun itu baru mencetak tiga gol, tetapi dua di antaranya ia ciptakan dalam tiga laga terakhir, yakni saat menghabisi Persik Kediri 4-1 dan takluk dengan skor identik dari Persebaya Surabaya (1-4).
Pemain berikutnya, tak lain dan tak bukan, Beckham Nugraha. Pemain asli Bandung ini sukses mencatatkan tiga gol dari dua laga beruntun, yakni melawan Persik dan Semen Padang. Mampukah Borneo FC menghentikan tren positif Persib, atau justru Pangeran Biru yang terus melaju?