JAKARTA - Hingga pekan ke-7 BRI Super League 2025/26, nama Dalberto Luan Belo memimpin daftar pencetak gol terbanyak dengan koleksi delapan gol. Catatan ini membuatnya unggul jauh dari para pesaing terdekat yang baru mengoleksi setengah dari jumlah tersebut.
Striker berusia 30 tahun itu dikenal punya naluri tajam di kotak penalti. Dalberto bukan hanya mengandalkan fisik, tetapi juga kecerdasan membaca ruang yang membuatnya selalu selangkah lebih cepat dari bek lawan.
Perjalanan kariernya sempat berliku sebelum akhirnya tampil konsisten di kompetisi Indonesia. Kini, ia menjadi tumpuan utama timnya dalam mengejar target tinggi musim ini. Tak heran, namanya mulai sering disebut-sebut sebagai salah satu striker asing tersubur di liga.
Arema FC jelas sangat beruntung bisa memiliki Dalberto Luan di lini depan. Bukan tidak mungkin, sosoknya akan terus menjadi pemuncak daftar pencetak gol mengingat ia cuma absen sekali membobol gawang lawan.
Rival Siap Menyalip
Di bawah Dalberto, ada empat pemain yang sama-sama sudah mengoleksi empat gol. Mereka adalah Ciro Alves, Emaxwell Souza, Mariano Peralta, dan Uilliam Barros. Keempatnya punya gaya bermain berbeda yang membuat perburuan top scorer terasa semakin menarik.
Ciro Alves, misalnya, tampil sebagai motor serangan Malut United FC yang lihai mencari celah dari sisi sayap. Emaxwell Souza lebih dikenal dengan tendangan kerasnya dari luar kotak penalti yang kerap mengejutkan kiper lawan.
Sementara playmaker Borneo FC Samarinda, Mariano Peralta, adalah tipikal pemain yang rajin menjemput bola hingga ke lini tengah. Uilliam Barros tak kalah berbahaya, karena penyerang Persib Bandung ini memiliki kecepatan tinggi untuk mengeksploitasi ruang di belakang pertahanan lawan.
Pengoleksi Tiga Gol yang Mengintai
Selain mereka, ada pula enam pemain yang sudah mencetak tiga gol dan siap menambah koleksi di pekan-pekan berikutnya. Nama-nama tersebut adalah Alex Martins, Alexis Messidoro, Allano Brendon, Boris Kopitovic, dan Bruno Moreira Soares.
Alex Martins terkenal tenang dalam mengeksekusi peluang yang diciptakan rekan-rekannya di Dewa United Banten FC, sementara Messidoro punya kreativitas tinggi sebagai gelandang serang yang sering ikut mencetak gol saat rekan setimnya buntu. Allano Brendon, pemain Persija Jakarta, mengandalkan kekuatan fisik, menjadikannya ancaman dalam duel udara maupun situasi bola mati.
Dua nama terakhir, Boris Kopitovic dan Bruno Moreira, sama-sama memiliki insting gol yang baik. Mereka bisa saja meledak kapan saja, karena tipe striker seperti ini seringkali hanya butuh satu momentum untuk kembali masuk jajaran atas.
Dengan perbedaan tipis di papan klasemen top scorer, persaingan masih sangat terbuka. Dalberto Luan memang nyaman di puncak, tapi para pesaingnya punya modal cukup untuk menyalip sewaktu-waktu.
Musim masih panjang, dan biasanya performa striker akan diuji konsistensinya setelah melewati pekan-pekan sibuk. Siapa yang bisa menjaga ketajaman, dialah yang akan menutup musim sebagai raja gol sejati BRI Super League 2025/26.