GIANYAR - Arema FC bertekad untuk meraih tiga poin saat menghadapi Persiraja Banda Aceh pada pekan 24 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Kamis (10/2/2022) malam.
Tim berlogo singa mengepal itu berusaha untuk kembali merebut tahta puncak klasemen sementara dari Bhayangkara FC juga melanjutkan rekor mereka yang tak terkalahkan dalam 20 laga terakhir.
Meski demikian, Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida mengatakan laga melawan Persiraja Banda Aceh tidak akan mudah walaupun sang lawan saat ini berada di dasar klasemen. Karena itu bukan sebagai sebuah patokan bahwa Arema FC dengan mudah meraih tiga poin.
Ia menilai di putaran kedua, pembenahan yang dilakukan Persiraja Banda Aceh mengubah kekuatannya. Ia juga mewaspadai motivasi tinggi para pemain Persiraja Banda Aceh yang selalu ingin meraih kemenangan untuk menyelamatkan tim dari ancaman zona degradasi.
Namun Arema FC tetap optimistis Johan Farizi dkk bisa mengamankan kemenangan saat meladeni perlawanan Persiraja Banda Aceh.
“Sekarang mereka lebih baik dengan pelatih baru dan pemain baru. Mereka sangat strong di setiap pertandingan selalu menunjukkan semangat mereka untuk menang agar bisa bertahan di liga,” ungkap eks juru taktik Semen Padang.
“Jadi itu menurut saya sebagai motivasi, bahwa bukan pertandingan yang mudah bagi kita untuk meraih tiga poin,” sambungnya.
Mengamini perkataan Eduardo Almeida, bek senior Arema FC, Fabiano Rosa Beltrame menilai di putaran kedua ini penampilan Persiraja Banda Aceh tampil lebih baik. Ia menilai kehadiran eks rekan setimnya di Persis Solo di tubuh Persiraja Banda Aceh memberi perubahan yang cukup signifikan.
“Beberapa pemain dari Persis sudah gabung lagi, mereka sudah lebih kuat sekarang. Pertandingan tidak akan mudah tapi akan kita maksimalkan buat dapat tiga poin,” ujar Fabiano Beltrame.