MALANG – Pelatih Arema FC, Fernando Valente berbicara mengenai peluang timnya lepas dari ancaman degradasi jelang putaran kedua BRI Liga 1 2023/24.
Seperti diketahui performa Arema FC masih inkonsisten di putaran pertama. Mereka masih terjerembab di zona degradasi dengan menempati posisi ke-16 mengoleksi 14 poin.
Menatap laga terdekat di awal putaran kedua melawan Dewa United FC, dia menyebut laga tersebut menjadi momentum bagi timnya bangkit dari keterpurukan.
Usai bermain seri 1-1 melawan Madura United pekan lalu ia telah melakukan sejumlah evaluasi dan pembenahan tim.
“Ini bukan bicara tentang pertandingan berikutnya dan kita memuji tim Dewa United yang mencetak gol di kandang Madura (United),” kata pelatih berusia 63 tahun itu.
“Tapi kita mulai pertandingan terakhir kita mencoba untuk perbaiki kesalahan-kesalahan kita,” lanjutnya.
Fernando Valente mengakui situasi yang dihadapinya semenjak ditunjuk menangani Arema FC tidak mudah.
Selain mencoba membangkitkan kepercayaan diri tim usai rentetan hasil buruk di awal musim, dia juga dihadapkan permasalahan cedera pemain yang membuatnya tak bisa menurunkan formasi terbaik sesuai keinginannya.
“Kita mengambil informasi-informasi ini untuk pertandingan melawan Dewa United nanti. Ini butuh waktu mengingat saya datang ke sini dengan ide-ide baru. Kita tahu setiap minggu kita punya masalah pada pemain absen cedera dan kartu,” tandasnya.