PAMEKASAN - Jadi pemain asing asal Meksiko pertama di sepak bola Indonesia, perjuangan Francisco Rivera tidak mudah ketika bermain bersama Madura United FC pada Kompetisi BRI Liga 1 2023/24. Dia harus beradaptasi dengan berbagai hal di Pulau Garam itu, khususnya cuaca panas yang cukup ekstrem. 

Dia selalu menambah porsi latihan agar adaptasinya berjalan mulus. Rivera pun ingin segera membuat tinta emas di sepak bola Indonesia. Ingin jadi pemain Meksiko pertama yang meraih gelar juara di Indonesia bersama Madura United. 

Tinta emas itu dimulai ketika dia mencatatkan nama sebagai pemain Meksiko pertama yang cetak gol dan assist di sepak bola Indonesia. Khususnya ketika Madura United menang atas Persik Kediri pada 9 Juli lalu. 

''Mereka sudah memberitahukan kepadaku soal pemain Meksiko pertama di Indonesia. Tentu aku akan mencoba meraih gelar, semoga aku bisa melakukannya selama karirku di Indonesia,'' kata pemain yang sering disapa dengan nama Cachis itu. 

Rivera mengaku kenal sepak bola Indonesia berkat peran pelatih Persis Solo Leonardo Medina. Medina adalah mantan pelatihnya ketika di Meksiko. ''Saya mengikuti media sosialnya dan melihat pertandingan dan fotonya,'' papar pemain 29 tahun ini yang sukses meraih gelar pemain terbaik Pekan ke-2.

Kini, meski masih terus beradaptasi, Rivera mengaku senang dengan rekan setimnya di Madura United. Semua komponen tim memberi dukungan kepadanya. Memberinya kesempatan menorehkan tinta emas yang akan sulit disaingi oleh pemain Meksiko lainnya pada masa depan di Liga 1.