GRESIK – Persijap Jepara menatap laga ke-5 ajang Pegadaian Liga 2 2023/24 dengan semangat baru. Pasalnya menghadapi Gresik United FC di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Sabtu (14/10) sore, Persijap sudah memiliki pelatih baru yakni Alfiat. 

Mantan asisten pelatih Persik Kediri itu resmi diperkenalkan pada Jumat (13/10) malam. Tangan dingin Alfiat seperti saat membawa Persik juara Liga 2 tahun 2019 dan berhak atas tiket promosi ke Liga 1 tentunya diharapkan dapat dilakukan lagi ke tim berjuluk Laskar Kalinyamat. 

Persijap sendiri pada klasemen sementara Grup 3 ada di peringkat ke-5 dengan 5 poin hasil dari 1 kali menang, 2 kali imbang dan 1 kali kalah. Sedangkan Gresik United di posisi ke-2 dengan 6 poin atau hanya berselisih 1 poin saja. 

“Kami sudah mempersiapkan tim secara matang meski jarak waktu yang mepet dan perjalanan yang cukup melelahkan ke Gresik. Mudah-mudahan kita bisa mencuri poin di kandang Gresik United,” kata pelatih sementara Persijap sekaligus pelatih kiper, Iman Suherman.

Dia juga menyadari Persijap akan melawan tim yang punya kualitas. “Kita tahu Gresik United adalah tim dengan materi pemain yang bagus dan kita wajib ekstra waspada. Tapi kita sudah siapkan taktikal untuk meredam tuan rumah,” lanjut Iman Suherman. 

Hanya saja dia mengakui juga jika kekuatan Persijap berkurang untuk laga ini setelah dua pemainnya yakni Iqmal Nur Samsu dan Andriyas Fransisco terkena sanksi dari Komdis PSSI buntut dari insiden di laga lawan PSCS Cilacap.

“Dengan minus 2 pemain yang kena sanksi, kita kekuatan tentu berkurang. Tapi penggantinya punya kualitas yang tidak jauh beda,” ucap Iman Suherman.