BOGOR - Pelatih kepala Garudayaksa FC, Khamid Mulyono, bakal mengevaluasi permainan timnya setelah mendapatkan hasil yang kurang memuaskan kontra Sumsel United.
Dalam laga penutup putaran pertama Pegadaian Championship 2025/26, Garudayaksa FC harus mengakui keunggulan Sumsel United dengan skor tipis 0-1 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jumat (7/11). Gol semata wayang tim tamu dicetak Kahar Kalu pada menit ke-18.
Kekalahan ini menjadi yang pertama bagi Garudayaksa di musim ini, sekaligus memberikan banyak catatan penting bagi sang pelatih.
Selepas pertandingan, Khamid menilai performa anak asuhnya belum mencapai level yang diharapkan. Ia mengakui bahwa sejak awal laga, para pemain sempat kebingungan dalam menjalankan skema permainan yang sudah disiapkan.
“Di awal pertandingan kami cukup kebingungan, dan di babak pertama maupun kedua, apa yang kami coba lakukan belum berjalan maksimal. Performa kami tidak seperti yang diharapkan, dan itu yang terjadi di lapangan,” ujar Khamid.
Situasi semakin sulit bagi Garudayaksa ketika harus bermain hanya dengan sembilan pemain. Meski begitu, mereka tetap berusaha menjaga keseimbangan antara bertahan dan menyerang dengan dua penyerang di lini depan.
“Ketika kami bermain dengan sembilan pemain, kami tetap mencoba bertahan dan menyerang lewat dua striker. Kami melakukan perubahan taktik di situ, tapi peluang yang ada belum bisa dimanfaatkan dengan baik,” lanjutnya.
Meski gagal mencetak gol, Khamid menilai para pemain sudah berjuang maksimal sesuai instruksi yang diberikan. Ia juga menjelaskan adanya beberapa penyesuaian taktik di tengah laga, termasuk memperkuat komunikasi antarlini dan sektor sayap dengan pola umpan silang.
“Kami melakukan beberapa penyesuaian, termasuk komunikasi antarlini dan penguatan di sektor sayap dengan pola crossing. Namun lawan juga bermain disiplin dan mampu mempertahankan tekanan dengan baik,” jelasnya.
Menurut Khamid, hasil ini akan menjadi bahan evaluasi penting sebelum Garudayaksa FC memulai putaran kedua kompetisi. Ia juga menegaskan bahwa fokus utama tim tetap pada pengembangan performa individu dan kolektif pemain.
“Saya ingin menegaskan bahwa fokus kami tetap pada perkembangan pemain. Beberapa pemain tampil cukup efektif hari ini, dan kami akan terus membawa semangat itu ke pertandingan berikutnya,” tutup Khamid.