BOGOR - Pelatih Garudayaksa FC, Khamid Mulyono, memberikan apresiasi penuh kepada para pemainnya setelah timnya meraih kemenangan meyakinkan 7-2 atas Sriwijaya FC dalam laga Pegadaian Championship 2025/26 di Stadion Pakansari, Selasa (11/11).
Kemenangan besar atas Laskar Wong Kito ini menjadi modal penting bagi Garudayaksa FC dalam upaya mereka untuk menembus sekaligus promosi ke Super League musim depan.
“Saya apresiasi kepada rekan-rekan pemain yang luar biasa pada malam ini,” ujar Khamid seusai pertandingan.
Garudayaksa FC tampil dominan sejak awal laga, namun sempat kecolongan dua gol dari Sriwijaya FC sebelum akhirnya menutup pertandingan dengan kemenangan telak.
Gol-gol Garudayaksa FC dicetak oleh Everton Nascimento (menit 6), Dedi Tri Maulana (33’), Vicente Antonio Concha (47’), Seungwoo Ryu (75’), Taufik Hidayat (90’), Asep Berlian (90’), dan Daniel Rocken (90’).
Sementara dua gol Sriwijaya FC masing-masing dicetak oleh Vieri Donny Ariyanto (61’) dan Sutan Diego Zico (63’).
Khamid mengakui adanya sedikit masalah dalam konsentrasi tim yang membuat lawan sempat memperkecil kedudukan.
“Sriwijaya sempat mengejar dua gol sebelum akhirnya kami melaju menang 7-2. Memang dua gol itu terjadi karena miss komunikasi dan kurang fokus dari pemain,” ungkapnya.
“Tetapi saya sampaikan kepada pemain untuk kembali fokus. Target ini adalah langkah pertama di dalam putaran kedua, karena ini akan menentukan langkah selanjutnya dalam setiap match,” tambahnya.
Dalam laga ini, Garudayaksa FC juga melakukan rotasi di beberapa posisi. Khamid menjelaskan bahwa keputusan tersebut bukan karena perubahan strategi besar, melainkan untuk menjaga kondisi fisik pemain yang menghadapi jadwal padat.
“Memang jelas rotasi karena faktor kelelahan pemain dan jarak match kemarin ke match sekarang sangat mepet. Kalau formasi, semua pemain siap,” ujarnya.
Kemenangan besar atas Sriwijaya FC menjadi sinyal kuat bahwa Garudayaksa FC bertekad mempertahankan konsistensi performa mereka. Bagi Khamid, hasil ini merupakan awal positif dari misi besar tim untuk naik kasta ke Super League.
“Memang tidak lepas dari target awal kita, Garudayaksa, untuk lolos ke Super League. Syukur alhamdulillah awal putaran kedua ini kita kembali meraih kemenangan,” kata Khamid.
“Tapi kepada pemain jangan sampai besar hati dan selalu fokus dalam setiap match,” tutupnya.
Dengan kemenangan ini, Garudayaksa FC kukuh di puncak klasemen Grup 1 Pegadaian Championship 2025/26 dengan 23 poin hasil dari 10 pertandingan, tujuh menang, dua imbang, dan sekali kalah.
Sementara itu, Sriwijaya FC masih terpuruk di dasar klasemen Grup 1 tanpa kemenangan, hanya mengoleksi dua poin dari dua hasil imbang dan delapan kekalahan.