GRESIK - Gresik United sedang percaya diri. Kemenangan pekan lalu di Pegadaian Liga 2 melawan Persipa Pati (8/10) membuat Laskar Joko Samudro kian optimistis. Yakin bisa lolos ke babak selanjutnya dan promosi ke Liga 1 musim depan.
Kepercayaan diri itu jadi modal untuk melakoni laga selanjutnya sore nanti di Stadion Gelora Joko Samudro. Menjamu Persijap Jepara, Gresik United ingin melanjutkan tren positif. "Setiap pertandingan, tetap selalu ada tekanan bagi kami untuk menang,'' kata pelatih Gresik United Rudy Eka Priyambada.
Apalagi, permainan anak asuhnya makin membaik. Lini perlini punya pemahaman taktikal yang bagus. Gresik United juga mampu melakukan lebih dari 300 umpan pendek sepanjang 90 menit. ''Organisasi permainan jauh lebih baik. Anak-anak bermain makin baik dan melakukan sedikit kesalahan,'' lanjutnya.
Nah, meski dalam kondisi percaya diri tinggi, Rudy Eka menegaskan anak asuhnya tetap harus punya beban. Beban untuk memberi tiga poin. Agar posisi Gresik United di peringkat dua klasemen sementara Grup 3 Liga 2 bisa aman.
Mantan pelatih fisik Persebaya itu menegaskan beban yang didapat harus dikonversi menjadi motivasi. I Gede Sukadana dkk harus punya motivasi berlipat-lipat untuk memberi kemenangan lagi bagi suporternya. ''Apalagi putaran pertama tinggal sedikit lagi, dua pertandingan. Jadi kami harus fokus sebelum evaluasi besar,'' ungkap Rudy Eka lagi.
Tapi tetap saja ada evaluasi. Khususnya bagaimana pemain bisa mencetak gol tiap ada peluang. ''Melawan Persijap juga pertandingan penting. Harus ngeyel dan giras. Yang terpenting memenangkan pertandingan,'' ujarnya.
Sementara itu, kiper Gresik United Ulul Arham mengatakan rekan-rekannya sudah sangat siap. Apalagi, Gresik United bermain di kandang sendiri. ''Kami siap untuk kembali mendapatkan tiga poin,'' harapnya.