SEMARANG - Madura United FC dapat meninggalkan zona merah setelah mengalahkan PSIS Semarang 1-2 pada laga tunda pekan ke-26 BRI Liga 1 2024/25 di Stadion Jatidiri, Semarang, Minggu malam (16/3). Dua gol kemenangan diceploskan Pedro Monteiro dan Andi Irfan pada tambahan waktu.
Tim tuan rumah hanya mampu membalas satu gol pada saat babak kedua baru berjalan 12 menit. Sundulan Gustavo Souza mampu menggetarkan jala gawang Madura United yang dikawal Miswar Saputra.
"Babak pertama kami kontrol permainan. Babak kedua ada beberapa insiden, yang ganggu kami. Tapi akhirnya, kami bisa dapat tiga poin," kata Pelatih Madura United Angel Alfredo Vera selepas peluit panjang.
Mantan Pelatih Persebaya Surabaya ini menambahkan, pertandingan berjalan sesuai prediksinya, ialah PSIS Semarang menyulitkan timnya. Karena, kedua tim sama-sama mencari kemenangan.
"Kami tahu pertandingan akan terjadi seperti ini, tidak akan gampang. Dua tim butuh tiga poin. Puji Tuhan, kami bisa menang di sini," tambahnya.
Kemenangan tersebut sudah cukup untuk menggeser skuat Laskar Mahesa Jenar, yang sebelumnya berada di posisi ke-15. Meski kedua tim sama-sama mengemas 24 poin, tim besutan Angel Alfredo Vera unggul head to head.
Sedangkan bagi PSIS Semarang, kekalahan tersebut membuat tim besutan Gilbert Agius terlempar ke zona degradasi, serta memperpanjang tren negatif tujuh laga tanpa kemenangan.
Catatan minor itu bermula dari kekalahan menyakitkan atas Dewa United 1-4 di hadapan publiknya sendiri pada awal Februari lalu, hingga kembali ditekuk Madura United lewat gol telat Andi Irfan.