SAMARINDA - Madura United bertekad tidak pulang dengan tangan hampa, dalam lawatan ke kandang Borneo FC pada lanjutan pekan ke-19 Shopee Liga 1 2019 di Stadion Segiri, Samarinda, Rabu (18/9) sore.

Pelatih Madura United, Rasiman berupaya meminimalisir kesalahan fatal, yang bakal menggagalkan misi Laskar Sape Kerrab mengamankan poin dari Pesut Etam.

"Saya akan memcoba pemain saya agar tidak melakukan kesalahan-kesalahan yang fatal sehingga kami minimal bisa mencuri poin di kandang Borneo FC," tutur Rasiman.

Namun, mantan asisten pelatih Sriwijaya FC itu menyadari, tim Pesut Etam tidak akan membiarkan dengan mudah berbagi poin atau kehilangan poin di kandang sendiri. 

"Tentunya kami datamg kesini untuk mencuri poin, untuk fight. Tapi, saya yakin juga Borneo FC akan bermain sangat militan ketika main di kandang. Saya sadari itu," lanjutnya.

Laga tersebut juga menjadi ajang reuni bagi kiper Madura United M. Ridho Djazulie. Tapi, dia berjanji, tidak akan menggadaikan prodesionalitasnya, meskipun berhadapan dengan mantan tim.

"Pasti saya harus profesional, karena saya di sini membela tim kebanggaan masyarakat Madura. Kami di sini juga bukan hanya ingin mampir, kami di sini ingin curi poin," timpal Ridho.