SOLO - Pelatih Malut United FC, Imran Nahumarury memastikan timnya dalam kondisi siap tempur menghadapi PSS Sleman pada pekan ke-7 BRI Liga 1 2024/25. Pertandingan tersebut akan berlangsung di Stadion Manahan Solo, Kamis (26/9) malam.
Setelah mengalami kekalahan telak 1-4 dari Bali United FC, dia mengakui bahwa tim sempat berada dalam periode sulit. Namun, kekalahan tersebut justru menjadi pembelajaran berharga bagi Alwi Slamat dkk. Ia percaya, mentalitas tim kini telah pulih dan siap menatap laga selanjutnya dengan fokus yang lebih baik.
"Para pemain sudah melupakan hasil pertandingan melawan Bali United. Kini, kami fokus menatap laga melawan PSS Sleman," ungkap pelatih yang akrab disapa Imran itu.
Memang pada laga melawan Bali United lalu, Malut United sempat menunjukkan perlawanan sengit sebelum insiden cedera yang menimpa Yance Sayuri mempengaruhi konsentrasi tim. Cedera tersebut membuat mantan pemain PSM Makassar harus dilarikan ke rumah sakit dan tim akhirnya kehilangan momentum.
"Bagi saya, sepak bola tidak selalu soal menang atau kalah. Dalam pertandingan itu, kekeluargaan antar pemain juga penting," kata Imran Nahumarury.
Kini kondisi Yance Sayuri saat ini sudah mulai membaik, dan kabar tersebut diharapkan dapat menambah semangat para pemain jelang laga melawan PSS.
Imran pun mewaspadai PSS yang baru saja meraih kemenangan 3-1 atas Arema FC di pekan sebelumnya. Menurutnya, laga kali ini akan berlangsung sengit mengingat performa positif tim asuhan Wagner Lopes tersebut.
“Kami tahu PSS Sleman sedang dalam tren positif, tapi kami siap bekerja keras untuk meraih hasil optimal,” ujar Imran.
Ia juga memastikan bahwa timnya sudah mempersiapkan pola permainan yang sesuai dengan kondisi cuaca, mengingat hujan deras yang melanda Solo belakangan ini. Dengan persiapan matang dan semangat juang yang tinggi, Malut United berharap bisa bangkit dan mencatatkan hasil positif di laga ini.