SLEMAN - PSS Sleman akan menjalani laga sulit melawan Dewa United FC pada pekan ke-29 BRI Liga 1 2024/25. Ketajaman penyerang asal Brasil, Vinicius 'Vico' Duarte diharapkan bisa membawa Super Elja meraih poin penuh.
Tiga poin tentunya diharapkan bisa diraih PSS Sleman pada laga pekan ini yang akan digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (17/4/2025) pukul 19.00 WIB. Pasalnya, Super Elja tengah berjuang untuk bangkit dari posisi juru kunci di dasar klasemen sementara.
Skuat asuhan Pieter Huistra saat ini berada di posisi terbawah klasemen BRI Liga 1 2024/25 atau tepatnya posisi ke-18 dengan koleksi 22 poin. Dari 28 pertandingan, Super Elang Jawa hanya mampu mencatatkan tujuh kemenangan, empat imbang, dan 17 kekalahan.
Sayangnya, pada laga kontra Dewa United nanti, PSS Sleman harus tampil tanpa salah satu pilar utama mereka, Nicolao Cardoso, yang terkena akumulasi kartu kuning. Itu merupakan sebuah kehilangan yang cukup besar karena Nicolao telah mencatatkan enam gol dan dua asis musim ini.
Satu nama yang diharapkan bisa mengisi kekosongan tersebut ialah Vinicius 'Vico' Duarte. Winger 28 tahun itu dipercaya memimpin lini serang Super Elja untuk menjebol lini pertahanan solid Dewa United.
Sebagaimana diketahui, Dewa United menjadi salah satu tim dengan jumlah kebobolan terendah, hanya 29 kali dalam 28 laga. Bahkan, tim berjuluk Banten Warriors itu saat ini menjadi tim dengan raihan cleansheet terbanyak, dengan total 11 laga tanpa kebobolan.
Vico yang didatangkan pada bursa transfer awal tahun ini diharapkan bisa mempertajam lini serang PSS Sleman dan juga membawa tim tersebut keluar dari zona degradasi. Sejak didatangkan Januari lalu, Vico menyumbangkan total dua gol dan dua asis dalam 11 laga yang sudah dilewatinya.
Sentuhan magis dari Vico akan ditunggu oleh ribuan suporter yang akan memadati Stadion Maguwoharjo nanti. Selain Vico, top skorer PSS Sleman yang nirgol dalam lima laga terakhir, Gustavo Tocantins, diharapkan bisa kembali menemukan ketajamannya dalam sisa laga di musim ini.
"Kami masih memiliki enam pertandingan dan jarak poin antartim masih berdekatan. Jadi, saya tidak akan pernah menyerah. Kami akan terus berjuang sampai akhir. Itu hal yang baik, dan hal yang saya lihat ini di dalam tubuh tim PSS," tegas pelatih PSS Sleman, Pieter Huistra.