JAKARTA – Pelatih caretaker Arema FC, I Putu Gede Swisantoso memberi pujian atas penampilan impresif yang ditunjukkan striker lokal, Dedik Setiawan.

Hingga pekan ke-26 BRI Liga 1 2022/2023, ia menjadi pemain yang paling subur di tim dengan mengemas tujuh gol. Torehan tersebut melewati catatan gol bomber asing Arema FC, Abel Camara.

Melihat penampilan pemain-pemainnya yang kembali trengginas dalam menjebol gawang lawan, Putu Gede memuji kualitasnya. Menurutnya pemain berusia 28 tahun itu striker yang memiliki kemampuan komplet sebagai ujung tombak tim.

“Saya pikir Dedik (Setiawan) ini pemain yang unik. Di Indonesia itu sudah jarang striker seperti dia. Tipikal dia punya naluri dan kalau dia lakukan seperti kemarin terus, dia bisa melebihi rekor dia,” ujarnya.

Meski kerap kali Dedik Setiawan menunjukkan performa yang inkonsisten, Putu Gede tak akan terlalu fokus membenahi penampilan Dedik Setiawan.

Dia hanya berharap mantan pemain Persekam Metro FC itu lebih efektif dalam mengonversi peluang menjadi gol.

“Saya cuma menekankan kalau ada peluang, maksimalkan kesempatan cetak gol. Selama ada peluang kalau tidak memanfaatkan dampaknya ke permainan,” ungkap eks juru taktik PSMS Medan itu.

Dia mengatakan meski berposisi sebagai penyerang, Dedik Setiawan juga harus terlibat saat tim bermain bertahan. Karena posisinya merupakan pemain pertama yang menghalau serangan lawan saat Arema FC bermain bertahan.

“Dedik ini bukan hanya di depan, dia orang pertama di pertahanan. Ini yang saya harapkan,” tandasnya.