Pekan lalu, ibu kota menjadi saksi keberhasilan salah satu kontestan Pegadaian Liga 2 2023/24, Malut United FC meraih promosi ke kompetisi kasta tertinggi musim depan. Tim berjuluk Laskar Kie Raha melengkapi tiga slot promosi setelah mengalahkan Persiraja Banda Aceh dengan skor 3-2, pada laga perebutan tempat ketiga di Stadion Madya GBK, Sabtu (9/3).

Kesuksesan promosi Malut United menambah jumlah klub yang berkandang di ibu kota pada kompetisi kasta tertinggi musim depan. Sebab, Malut United kemungkinan besar belum bisa berkandang di Maluku Utara pada awal musim. Itu karena Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, masih dalam tahap renovasi. Sementara stadion baru di kota Sofifi masih dalam proses pembangunan.

Sebagai klub pendatang di ibu kota, pihak Malut United beritikad baik dengan menggandeng stake holder sepak bola setempat. Salah satunya yaitu kelompok suporter Jakmania, atau pendukung klub Persija Jakarta.

Pertemuan pihak Malut United dan Jakmania merupakan inisiasi dari PT LIB dan PT Pegadaian. Di bawah payung aktivasi Behind Football, kedua belah pihak berpartisipasi dalam kegiatan penanaman "Pohon Persahabatan" sebagai simbol persahabatan.

"Saya berterima kasih atas inisiatif yang dilakukan PT LIB untuk mempertemukan kami dengan Jakmania, yang selama kami berkandang di Stadion Madya sudah banyak membantu. Ada efek dari kehadiran mereka sehingga kami bisa melaju sampai tahap ini," ujar COO Malut United, Willem D. Nanlohy.

Di sisi lain, pihak Jakmania menyambut dengan terbuka kehadiran Malut United di ibu kota. "Kegiatan ini sebuah hal yang positif. Mungkin secara kasat mata tidak ada hubungan antara Malut United dengan Persija Jakarta dan Jakmania. Tapi karena kita Indonesia, kita punya rasa sosial yang sangat tinggi serta kekerabatan walau kita beda pulau, beda suku, beda klub kecintaan," ucap Diky Soemarno, Ketua Umum Jakmania.

Selanjutnya, Diky menambahkan, "Karena kebetulan Malut United menggunakan Stadion Madya sebagai home base-nya, kita sebagai tuan rumah menerima dan terbuka kepada siapa saja yang ingin menggunakan Jakarta sebagai kandangnya saat ini."

Penanaman "Pohon Persahabatan" merupakan gong dari serangkaian aktivasi Behind Football Pegadaian Liga 2 2023/24 yang berlangsung di ibu kota. Jakarta sendiri menjadi kota keenam setelah Padang, Gresik, Medan, Yogyakarta, dan Banda Aceh.

Selain aktivasi penanaman "Pohon Persahatan", Behind Football di Jakarta menggelar sejumlah kegiatan lain. Di antaranya acara "Ngopi Santai". Ini merupakan acara diskusi antara perwakilan PT LIB, PT Pegadaian, dan jurnalis ibu kota. Acara ini dihadiri oleh Chief of Marketing PT LIB, Budiman Dalimunthe, dan Pimpinan Pegadaian Wilayah Jakarta, Endang Pertiwi, sebagai narasumber.

Selain itu, Behind Football juga memberikan donasi untuk panti asuhan. Kali ini kunjungan dilakukan ke Panti Asuhan - PYI Yatim & Zakat di Kebayoran Baru, Jakarta. Tak hanya pemberian donasi, PT LIB dan PT Pegadaian juga mengundang anak-anak penghuni panti asuhan untuk menyaksikan langsung pertandingan perebutan tempat ketiga Pegadaian Liga 2 2023/24 antara Malut United versus Persiraja Banda Aceh.

"Terima kasih kepada PT LIB dan PT Pegadaian yang telah memberikan pengalaman baru untuk anak-anak panti asuhan. Sebelumnya Mereka memang belum pernah menyaksikan langsung pertandingan di stadion," ujar Irwan Setiawan, Pembina Panti Asuhan - PYI Yatim & Zakat Kebayoran Baru.