BOGOR - Persiba Balikpapan mengincar kemenangan kala bersua Sriwijaya FC dalam laga perdana babak perempat final Liga 2 2021 Grup X di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Rabu (15/12) petang WIB.

Pelatih Persiba, Fakhri Husaini menyebut pihaknya sudah memantau penampilan Laskar Wong Kito yang diracik Nil Maizar melalui rekaman pertandingan. Ia mengaku memiliki beberapa catatan penting dan berharap mampu meraih hasil positif.

"Saya tidak melihat secara langsung penampilan Sriwijaya FC karena mereka berada di grup yang berbeda. Tapi tentu dengan teknologi sekarang ini tidak sulit untuk memantau penampilan tim di grup ini," ucap Fakhri Husaini.

"Tentu kami sudah memiliki catatan penting apa saja yang harus kami waspadai, apa saja yang harus kami lakukan untuk bisa meraih poin tiga di laga besok," lanjutnya.

Guna memuluskan jalan meraih kemenangan di laga perdana, klub berjuluk Beruang Madu itu melakukan evaluasi menyeluruh yang berujung dengan adanya pemain yang masuk dan keluar. Fakhri berharap anak asuhnya bisa tampil serius di setiap laga karena menurutnya ini akan menjadi penentu nasib Persiba kedepannya. 

"Tentu setelah memastikan diri lolos ke delapan besar kami melakukan evaluasi empat aspek, fisik, teknik, taktik dan mental. Hasilnya kami melepas tujuh pemain dan mendapatkan tambahan enam pemain," imbuh Fakhri.

"Tentu kami mempersiapkan diri dengan sangat serius, karena babak delapan besar ini laga yang penting untuk menentukan nasib Persiba, apakah tetap di Liga 2 atau lolos ke Liga 1. Secara umum saya sampaikan seluruh pemain sudah sangat siap dan antusias untuk melaksanakan laga pertama melawan Sriwijaya FC," jelas Fakhri.

Sementara itu pemain Persiba Imam Mahmudi menyebutkan, dengan kerja keras dan kerja sama semua komponen tim, dirinya yakin bisa mengawali laga perdana dengan kemenangan.

"Kami tetap selalu percaya diri untuk laga besok, saya mewakili pemain di delapan besar ini tidak akan menyia-nyiakan kesempatan. Dengan kerja keras yang gigih dan kekompakan, semoga kami bisa meraih kemenangan," tuturnya.