SERANG - Pelatih Persikad Depok, Ridwan Saragih, mengapresiasi perjuangan para pemainnya yang tampil hingga menit akhir dalam laga tandang melawan Adhyaksa FC Banten.

Dalam pertandingan pekan ketiga Pegadaian Championship di Stadion Banten Internasional, Minggu (28/9), Persikad berhasil membawa pulang satu poin usai menahan imbang tuan rumah dengan skor 2-2.

Pertandingan berlangsung sengit sejak awal. Persikad sempat tertinggal lebih dulu pada penghujung babak pertama setelah Galuh Aryanata membobol gawang mereka pada menit ke-45+3. Namun, semangat Serigala Margonda tak surut. Di awal babak kedua, kapten tim Luthfi Kamal menyamakan kedudukan melalui eksekusi penalti menit ke-53.

Adhyaksa FC kembali unggul pada menit ke-74 lewat titik putih. Wasit menunjuk penalti setelah bek Persikad, Riad Belhadj, terkena handball yang dikonfirmasi melalui VAR. Makan Konate yang maju sebagai eksekutor sukses menjalankan tugasnya dan membuat skor menjadi 2-1.

Drama terjadi di masa tambahan waktu. Ketika pertandingan seolah akan dimenangkan tuan rumah, Persikad mendapatkan hadiah penalti setelah Jonathan Campbell menjatuhkan Riad di dalam kotak terlarang. Enzo Celestine tampil tenang dan mengonversi peluang itu menjadi gol pada menit ke-90+9, memastikan laga berakhir imbang 2-2.

“Pertandingan yang menarik. Kita tahu Adhyaksa FC tim yang bagus, mereka meraih poin penuh di dua laga awal, dan misi kami berhasil untuk mencuri poin,” ujar Ridwan Saragih usai pertandingan.

“Saya mengapresiasi kerja keras para pemain hingga detik terakhir. Poin perdana dari laga tandang ini menjadi modal positif kami untuk pertandingan selanjutnya,” tambahnya.

Dengan hasil imbang ini, Persikad mengoleksi tiga poin dari tiga laga dan sementara menempati posisi ke-8 klasemen. Pekan depan, Luthfi Kamal dkk akan menjamu PSPS Pekanbaru di Stadion Pakansari, Sabtu (4/10).