GIANYAR - Hasil positif di pertandingan melawan Bhayangkara FC pada pekan 31 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Rabu (16/3) kemarin membuat Persipura Jayapura menjaga asa keluar zona merah.
Tambahan tiga angka membuat jarak poin Nelson Alom cs dengan tim di atas mereka menipis. Berjarak dua poin dari PS Barito Putera ada di posisi 15 lalu 6 poin dari PSS Sleman yang ada peringkat 14.
Kini menyisakan 3 pertandingan lagi, kesempatan Persipura menyalip mereka terbilang terbuka. Asalkan, pada laga selanjutnya terus konsisten untuk mendapatkan tiga poin. Ke depan Tim Mutiara Hitam akan melawan PSS Sleman, PSIS Semarang, dan terakhir Persita Tangerang.
Pelatih Kepala Persipura Jayapura Angel Alfredo Vera mengaku gembira tim bisa mengalahkan Bhayangkara FC karena dapat menambah motivasi para pemain untuk menatap laga selanjutnya.
"Bila dilihat hitungan matematikanya, kami akan selalu optimistis dan akan terus berjuang untuk bisa bertahan di Liga 1," kata Juru Taktik asal Argentina itu.
Dalam pertandingan melawan Bhayangkara FC, Alfredo Vera mengaku bahagia dengan capaian pemain Ramiro Fergonzi yang akhirnya pecah telur. Sebelumnya di 10 pertandingan lalu dia hanya mampu menyumbang assist saja.
"Dia pemain yang selalu bekerja keras untuk tim. Karena itu, saya senang dia bisa mencetak gol di pertandingan melawan Bhayangkara FC," jelasnya.
Gol Fergonzi terbilang penting selain membuka keunggulan atas Bhayangkara FC, juga membuat pemain Persipura Jayapura lebih percaya diri di pertandingan tersebut. Alhasil, mereka mampu menahan gempuran pemain The Guardians dan di akhir laga membuat gol tambahan.
Dalam pertandingan sendiri Angel Alfredo Vera mengungkapkan kalau kemenangan timnya tidak didapatkan dengan mudah. Sebab, Bhayangkara FC diakuinya juga bermain baik dan spirit tinggi untuk menang.
"Mereka tim kuat. Kami harus fokus selama 90 menit pertandingan berlangsung," tandasnya.