TANGERANG – PSS Sleman kembali mencatat hasil buruk di pekan ke-28 BRI Liga 1 2022/223. Bermain di Indomilk Arena, Tangerang, Kamis (2/3) skuat Super Elang Jawa menyerah dari tuan rumah Persita dengan skor tipis 1-2 sekaligus menjadi kekalahan kelima secara beruntun yang didapat anak asuh Seto Nurdiyantoro. 

Empat kekalahan sebelumnya dicatat PSS usai ditaklukkan oleh Persebaya Surabaya dengan skor 2-4, Dewa United FC (1-3), Persis Solo (1-4) dan Persikabo 1973 (1-2). Artinya, total 15 gol bersarang di gawang PSS dalam lima laga atau jika dirata-rata tiga gol dalam tiap laga yang dijalani. 

Tuan rumah Persita sudah unggul cepat di babak pertama lewat gol cantik Rifky Dwi Septiawan di menit ke-6 lewat tendangan bebas. Menit ke-25, Persita menggandakan keunggulan lewan gol Ezequeil Vidal.

PSS kemudian mampu memperkecil jarak menjadi 1-2 lewat gol di menit ke-37 yang dicetak oleh Yevhen Bokhashvili lewat titik penalti. Di babak kedua, meski lahir sejumlah peluang emas untuk kedua tim, tidak ada satu pun gol yang tercipta dan laga berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Persita. 

“Mohon maaf kepada suporter kami tidak bisa memberikan hasil terbaik. Terima kasih dukungan luar biasanya. Semoga ini jadi dorongan positif utnuk kami. Dua gol di menit-menit awal adalah akibat kesalahan kami dan jadi evaluasi,” kata pelatih PSS, Seto Nurdiyantoro pada sesi jumpa pers usai pertandingan.

Meski harus menelan kekalahan untuk lima kali secara beruntun, namun Seto tetap memberikan apresiasi pada pemainnya di laga lawan Persita ini. 

“Di laga kali ini, pemain tampil berbeda. Ada semangat lebih di sana. Hanya dari sisi teknis memang harus diperbaiki kesalahan-kesalahan yang ada. Kita juga punya beberapa peluang untuk bisa menyamakan kedudukan,” tambah Seto. 

Dengan hasil ini, PSS masih terus berkutat di papan bawah tepatnya di peringkat ke-15 atau empat terbawah dengan nilai 28. Sedangkan Persita naik ke posisi 9 menggeser PSIS Semarang dengan raihan 36 poin.