GIANYAR — Bali United FC terus menunjukkan proses kebangkitan di musim BRI Super League 2025/26. Meski mengawali kompetisi dengan langkah tertatih, tim perlahan menemukan ritme permainan.
Memasuki jeda kompetisi dengan momen manis usai meraih kemenangan penting 1-3 atas tuan rumah Semen Padang FC di Stadion Haji Agus Salim, Jumat (26/9) lalu.
Selain mengakhiri catatan tanpa kemenangan, laga pekan ke-7 ini juga menghadirkan sejarah baru bagi pemain muda Bali United, Reyner Barusu.
Ia menjadi salah satu pencetak gol dalam pertandingan tersebut. Sepakan kaki kanannya di menit ke-73 membawa Bali United unggul 0-2 sebelum akhirnya menutup laga dengan skor 1-3.
Gol tersebut menempatkan Reyner dalam daftar pemain muda pencetak gol bagi Bali United, menyusul jejak Hanis Sagara (18 tahun 4 bulan 8 hari), Rahmat Arjuna (19 tahun 4 bulan 25 hari), dan Made Tito (19 tahun 6 bulan 27 hari).
“Seperti yang diketahui, situasi sulit kami hadapi karena beberapa pemain cedera, sakit, dan akumulasi kartu, tetapi kami berjuang dengan penuh semangat untuk mendapatkan 3 poin di sini,” kata pemain yang akrab disapa Iner itu.
Baginya, gol perdana itu bukan semata kebanggaan pribadi, melainkan bagian dari kerja keras seluruh tim yang berjuang menghadapi keterbatasan.
“Semua ini karena berkat kekompakan dan kerja sama sehingga kami bisa meraih kemenangan. Soal gol perdana saya tentu mensyukuri hasil ini bisa mencetak gol tetapi yang utama tentu tim bisa mendapatkan tiga poin kemenangan sehingga menjadi motivasi untuk pertandingan berikutnya,” tutur Reyner Barusu.
Meski berhasil meraih kemenangan penting di Padang, performa Bali United musim ini masih terbilang naik-turun. Hingga pekan ke-7, tim asuhan Johnny Jansen baru meraih 2 kemenangan, 3 hasil imbang, dan 2 kekalahan sehingga mengemas 9 poin.
Capaian tersebut menempatkan Serdadu Tridatu di peringkat ke-11 klasemen sementara BRI Super League 2025/26. Namun, kemenangan di Padang memberi dorongan moral untuk kembali bersaing di papan atas.
Pelatih Bali United, Johnny Jansen, menilai keberhasilan tim meraih tiga poin di Padang lalu merupakan hasil kerja sama dan disiplin para pemain di lapangan.
“Kami bekerja sebagai tim dan berusaha semaksimal mungkin di pertandingan. Saya senang karena tim berhasil melakukan perubahan transisi bertahan lalu menyerang untuk membuka peluang menjadi gol di lapangan,” ujar pelatih asal Belanda itu.
Dengan kemenangan ini, Bali United punya waktu lebih panjang untuk mempersiapkan diri menghadapi laga selanjutnya menghadapi Persijap Jepara.