GRESIK - Pelatih Persekat Tegal Miftahudin Mukson akan melawan teman lamanya di laga perdana Pegadaian Liga 2 besok. Dia akan melawan Rudy Eka Priyambada, pelatih Gresik United FC. Pelatih yang dulu sempat sama-sama satu tim di Persikabo 1973 musim 2018.
Kenangan manis ditorehkan keduanya. Rudy Eka yang datang menggantikan Ivan Kolev saat itu, berhasil menyelamatkan Persikabo 1973 dari degradasi atas hasil kerja sama dengan Miftahudin. Prestasi yang sampai saat ini terus diingat oleh fans Persikabo 1973.
Setelah itu, keduanya berpisah. Berkarir di beberapa klub berbeda. Rudy sempat menangani Timnas Putri Indonesia. Sedangkan Miftahudin sempat jadi pelatih asisten pelatih di Borneo FC.
Miftahudin menuturkan respek terhadap Rudy Eka. Menurutnya, pria berusia 40 tahun itu adalah sosok pelatih hebat di Indonesia. "Dia pelatih muda satu-satunya yang saat itu punya lisensi A AFC Pro," jelasnya.
Tapi, dia menuturkan tidak takut. Persekat datang ke Gresik dengan target mendapat tiga poin. "Mudah-mudahan game plan berjalan dengan baik dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," ucapnya.
Yang pasti, Miftahudin ingin memberikan tontonan berkelas kepada siapapun yang datang ke Stadion Gelora Joko Samudro. Memberikan hiburan. "Agar sepak bola bisa benar-benar dinikmati, jadi sarana rekreasi bagi masyarakat," ungkapnya.
Sementara itu, pemain Persekat Fiwi Dwipan menegaskan timnya datang dengan tekat untuk bawa tiga poin. Dia pun siap bekerja keras untuk mewujudkan hal tersebut. "Tentunya dengan doa sungguh-sungguh kepada Allah," harapnya.