Skuat Sedikit Pincang, Persik Tetap Incar Hasil Maksimal Di Solo

Skuat Sedikit Pincang, Persik Tetap Incar Hasil Maksimal Di Solo

21 September 2024

BRI LIGA 1 2024-25 PERSIK KEDIRI

KEDIRI - Meski harus kehilangan 4 pemain, Persik Kediri tetap mentargetkan meraih hasil maksimal saat menantang tuan rumah Persis Solo, Senin (23/9) pada Pekan ke-6 BRI Liga 1 2024/25.

Pada laga ini, skuat Macan Putih ini memang kehilangan sejumlah pemain yang harus absen karena cedera. Supriadi dan Majed Osman yang sebelumnya bermain di laga terakhir kontra Persita (18/9) tidak dibawa karena mengalami cedera.

Sementara Evan Dimas yang meskipun sudah berlatih kembali bersama tim di sesi latihan terakhir sebelum keberangkatan ke Solo, namun tidak dibawa karena masih dalam proses pemulihan. Dan nama terakhir yang harus absen yakni Ousmane Fane, legiun asing asal Perancis yang absen karena menjalani hukuman akumulasi kartu kuning

Pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide mengaku persiapan anak asuhnya menghadapi Persis Solo tetap berjalan lancar meskipun sejumlah pemain akan absen nantinya.

"Sebagai sebuah grup dan kesatuan, saya cukup puas karena beberapa pemain mampu mengisi peran yang ditinggalkan pemain lain dengan baik. Di laga terakhir, Supriadi bermain sangat baik walau sekarang kami cukup kehilangannnya. Tetapi Abiyoso yang menggantikannya bermain bagus, begitu juga Dede Sapari yang menjalani debutnya dengan baik juga dan bisa menambah opsi di bek kiri," jelas pelatih asal Brasil ini, Sabtu (21/9).

Dirinya pun menyebut tetap akan berusaha keras mencuri poin di kandang Persis Solo nantinya untuk terus memperbaiki posisi di klasemen sementara.

"Kami punya catatan yang cukup baik dengan tidak terkalahkan di 4 laga terakhir, tetapi sekali lagi saya terus mengingatkan kepada seluruh pemain bahwa Liga Indonesia sangat kompetitif dan setiap laganya sangatlah berat. Setiap pekannya kami bertemu tim dengan pemain yang sangat baik termasuk juga kontra Persis Solo nanti, selain Ramadhan Sananta dan Sidibbe ada juga Altafh atau Rossi yang juga punya kualitas yang bisa membahayakan kami nantinya," bebernya.