JAKARTA - Badannya tinggi menjulang, 192cm. Posisinya penyerang sayap, bukan striker tengah. Tetapi, insting Stjepan Plazonja sangat tinggi. Ia tajam di depan gawang lawan.
Plazonja menjadi pemain asing baru Bhayangkara Presisi Lampung FC untuk SUPER League 2025/26. Ia lahir di Dakovo, Kroasia, pada 2 Januari 1998. Pada musim lalu, pemain berumur 27 tahun ini bermain di divisi teratas Liga Singapura bersama Hougang United.
Catatan 15 gol dan 11 assists dari 31 penampilan di berbagai ajang bersama Hougang United sudah cukup membuat Plazonja memancing ketertarikan Bhayangkara Presisi Lampung FC.
Berasal dari Eropa, ia menghabiskan sebagian besar kariernya di benua biru, terutama di Kroasia. Sepuluh klub pernah Plazonja bela sebelum bergabung dengan Bhayangkara Presisi Lampung FC.
Kesepuluhnya yaitu Koper (Slovania) pada 2017-2018, Kustosija (Kroasia) pada 2018-2019, Hermannstadt (Rumania) pada 2019-2021, 1599 Selimbar (Rumania) pada 2020, sampai Politehnica Timisoara (Rumania) pada 2020-2021.
Plazonja juga bermain untuk Concordia Chiajna (Rumania) pada 2022, Bijelo Brdo (Kroasia) pada 2023-2024, Rudes (Kroasia) pada 2023, Siroki Brijeg (Bosnia dan Herzegovina) pada 2023-2024, dan Hougang United pada 2024-2025.
Plazonja menjadi pesepak bola impor ketiga yang direkrut Bhayangkara Presisi Lampung FC untuk musim depan, menyusul Slavko Damjanovic dari Persebaya Surabaya dan Andres Nieto dari Phnom Penh Crown (Kamboja).
Plazonja bakal membentuk trisula menyeramkan di lini depan Bhayangkara Presisi Lampung FC. Jebolan Dinamo Zagreb junior itu akan berkolaborasi dengan Ilija Spasojevic dan Nieto.