GIANYAR – PSS Sleman secara mengejutkan mampu mencatat kemenangan di laga pembuka BRI Liga 1 2023/24. Bermain di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (1/7) sore, skuat berjuluk Super Elang Jawa mampu menaklukkan tuan rumah Bali United FC dengan skor tipis 0-1.   

Gol tunggal kemenangan PSS diciptakan oleh striker asal Papua, Ricky Cawor di awal babak kedua tepatnya di menit ke-47. Hasil ini terbilang mengejutkan jika mengingat PSS tak mencatat hasil meyakinkan di tiga laga pra musimnya. 

Hasil dua kali imbang dan sekali kalah membuat PSS sempat diragukan di laga perdana kasta tertinggi musim ini. Apalagi PSS bermain di kandang Bali United yang lebih diunggulkan publik. 

Namun ternyata, pelatih PSS, Marian Mihail mampu memberikan bukti dengan penampilan tim yang cukup impresif. Pada laga yang terus diguyur hujan di sepanjang pertandingan itu, PSS mampu memperlihatkan motivasi dan kerja kerasnya untuk dapat membawa pulang poin dari Pulau Dewata.

Dan meski digempur serangan bertubi-tubi dari Bali United di babak kedua, akhirnya PSS tetap mampu mempertahankan keunggulan.

Pada laga pembuka BRI Liga 1 2023/24 ini, Marian Mihail langsung menurunkan enam pemain asingnya. Mulai dari kiper Anthony Pinthus, bek Thales Lira, trio gelandang Jonathan Bustos, Jihad Ayoub dan Kei Sano juga striker Yevhen Bokhashvili.

Babak kedua baru berjalan dua menit, Ricky Cawor mampu mencetak gol setelah memaksimalkan kesalahan yang dilakukan oleh Brwa Nouri. 

“Saya senang dengan hasil yang didapat ini. Kita adalah tim kecil, kita kerja keras dan memiliki keberuntungan untuk dapat memenangi pertandingan. Dan ini karena kita fight sampai akhir laga,” kata Marian Mihail pada jumpa pers usai pertandingan. 

Dia menyebutkan para pemain tampil dengan baik dan percaya dapat melakukan yang terbaik untuk timnya. “Kita bermain sesuai dengan game plan yang kita inginkan. Analisis terhadap lawan juga berjalan baik,” tambah pelatih asal Rumania itu. 

Dia juga memastikan bahwa ini adalah sangat tidak mudah karena PSS musim ini memulai lagi dengan identitas tim yang baru. “Kita ada berasal dari berbagai budaya yang berbeda, ada Filipina, Brasil hingga berbagai daaerah di Indonesia. Ini adalah karena semua bekerja keras,” pungkasnya.