SLEMAN - Bali United FC akan menghadapi tim penghuni dasar klasemen sementara, PS Barito Putera pada pekan ke-22 BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Minggu (5/2).

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra mengaku tak terpengaruh dengan kondisi internal lawan yang baru saja mengakhiri kerja sama dengan pelatih mereka, Rodney Goncalves.

Namun, pelatih yang akrab disapa Teco itu enggan menyebut kondisi internal lawan yang kurang kondusif itu akan menjadi keuntungan tersendiri bagi tim berjuluk Serdadu Tridatu.

Dia lebih memilih fokus mematangkan taktik dan strategi untuk bisa merebut tiga poin dari Barito Putera.

Karena tambahan tiga poin akan membuat peluang Bali United mempertahankan gelar di musim ini akan masih terbuka lebar.

“Kita lihat situasi pasti kurang baik ketika pelatih Barito (Putera) keluar tapi harus fokus dengan tim kita. Karena kita butuh poin penuh agar lebih dekat dengan tim yang di atas kita atau lewati beberapa tim kalau kita bisa menang,” bebernya.

Saat ini Bali United masih tertahan di posisi ke-6 dengan koleksi 36 poin. Tambahan tiga poin akan membuat mereka merangsek naik ke posisi empat besar klasemen sementara mengingat jarak poin antar tim di papan atas cukup rapat.

Melihat kondisi tim saat ini dimana pemain lama dan pemain anyar sudah mulai padu soal pemahaman taktik dan strategi yang ia inginkan.

Pelatih asal Brasil itu menginginkan timnya bisa menang dengan margin gol yang cukup besar. Dia juga ingin gawang Bali United steril dari gol saat menghadapi Barito Putera.

“Paling penting adalah menang dapat tiga poin. Waktu kita bisa menang tanpa kebobolan pasti lebih bagus untuk kiper dan lini pertahanan kita menjadi lebih percaya diri di pertandingan ke depan,” ungkap Stefano Cugurra.

“Tapi yang paling penting dapat poin,” tandasnya.