BANTUL - Bhayangkara Presisi Indonesia FC tetap bertekad mengamankan dua laga sisa di Kompetisi BRI Liga 1 musim ini. Salah satu laga yang ditargetkan meraih angka sempurna ketika The Guardian dijamu PS Barito Putera di Stadion Sultan Agung, Bantul, Kamis (25/4).
Seperti diketahui bersama, Bhayangkara FC dipastikan menjadi salah satu tim yang terdegradasi ke kompetisi Liga 2. Baru mampu meraih 23 poin dari 32 pertandingan membuat koleksi angka Matias Mier dkk tidak mampu lagi menyalip jumlah poin dua tim di atas seperti Persita Tangerang dan juga Arema FC.
Kepastian terdegradasi ke Liga 2, tak menyurutkan semangat juang para pemain Bhayangkara FC di dua pertandingan sisa. Selain dijamu Barito Putera, Bhayangkara FC akan menjamu Persis Solo di Stadion STIK, Jakarta, pada 30 April mendatang, sebagai pertandingan pamungkas di kompetisi BRI Liga 1 musim ini.
“Kami tetap semangat walaupun kami sudah dinyatakan degradasi. Pemain sepakat jika mereka ingin menyelesaikan dua pertandingan terakhir dengan semangat juang tinggi. Dan mereka juga akan mempertaruhkan harga diri. Mereka tidak mau finis di dasar klasemen. Keseriusan kami juga terlihat dengan datang ke sini langsung dari Bali,” ungkap pelati hayangkara FC, Emral Abus.
Hal senada juga disampaikan gelandang Bhayangkara FC, David Maulana. Eks kapten tim nasional (timnas) U16 Indonesia itu menyatakan, jika skuat The Guardian akan tetap berjuang mati-matian untuk mengakhiri kompetisi tidak di dasar klasemen akhir.
“Kami sudah dievaluasi sebelum bertemu dengan Barito. Saat ini yang kami fokus pikirkan hanyalah dua pertandingan sisa di BRI Liga 1 dengan mengambil poin penuh. Kami sudah siap dan bersemangat karena ini harga diri kami di dua pertandingan terakhir,” tutur David.