CILACAP - Persipura Jayapura telah melakukan evaluasi usai bermain imbang di laga pertama babak playoff degradasi Pegadaian Liga 2 2023/24.
Sebenarnya tim mampu mendominasi jalannya pertandingan namun gagal mencetak gol. Sedangkan lini pertahanan terlihat rapuh sehingga mudah dieksploitasi lawan.
"Kita bisa lihat ada banyak peluang yang diciptakan, tetapi semuanya tidak berbuah gol. Ini jadi catatan evaluasi," kata pelatih Persipura, Ricardo Salampessy.
“Tidak banyak opsi yang saya miliki di lini pertahanan, itu sebabnya saya akan maksimalkan pemain yang ada,” sambungnya.
Kini setelah evaluasi dan persiapan singkat tim sudah meninggalkan Jayapura menuju Cilacap dengan membawa 23 pemain.
"Saya bawa pemain sesuai kebutuhan tim, mudah-mudahan kita bisa maksimalkan pertandingan di sana dengan baik nanti," ujarnya.
Jelang laga kedua babak playoff degradasi Pegadaian Liga 2 2023/24, Ricardo Salampessy mengatakan strategi permainan yang diterapkan akan berbeda dengan saat main di kandang. Karena karakter tim lawan yang akan dihadapi berbeda-beda.
Namun dia mempertahankan Azamat Baimatov sebagai starter karena bisa diandalkan untuk mengcover duel udara dan memanfaatkan bola-bola mati di area pertahanan lawan.
“Mungkin saya akan ada opsi lain saat kita bertanding di luar. Saya harus lebih bijak lagi dalam mengadaptasi skema kita dengan menyesuaikan pada situasi,” kata Ricardo Salampessy.
Laga selanjutnya tim berjuluk Mutiara Hitam akan menjalani laga melawan PSCS Cilacap yang akan berlangsung di Stadion Wijaya Kusuma Cilacap, Jumat (12/1) mendatang. Kedua tim hanya terpaut 1 poin. Persipura berada di posisi ke-2 dengan perolehan 1 poin sedangkan lawan menempati posisi ke-4 tanpa poin.