JAKARTA - Pada Senin sore (21/4), manajemen Semen Padang FC datang ke Kantor PT Liga Indonesia Baru (LIB), Jakarta Selatan. Kedatangan tersebut bermaksud menyarankan kepada PT LIB untuk mencermati laga-laga krusial yang melibatkan tim-tim yang berada di zona degradasi.
Tak hanya itu, manajemen Semen Padang FC juga menyarankan untuk dilibatkan wasit asing pada pertandingan yang diikuti oleh tim-tim yang berpotensi terdegradrasi. Menurut manajemen Semen Padang, ada kurang lebih enam tim yang berpotensi terdegradasi.
LIB menanggapi positif masukan tersebut. Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus menegaskan bahwa sejak era Ketua Umum PSSI Erick Thohir, kompetisi sepak bola profesional di Indonesia telah berubah.
“Perubahan itu sangat signifikan. Termasuk dalam penyelenggaraan pertandingan BRI Liga 1. Semua kami jalankan secara profesional. Sesuai dengan standar dan regulasi FIFA. Dan, standar itu akan kami pertahankan sampai dengan akhir kompetisi musim ini,” sebut Ferry, Selasa (22/4).
Terkait dengan saran atau masukan dari manajemen Kabau Sirah tersebut, Ferry menegaskan pihaknya sudah melakukan komunikasi untuk ditugaskan wasit-wasit yang kompeten pada laga-laga yang krusial tersebut.
“Jauh hari Ketua Umum PSSI sudah mengingatkan kami untuk selalu memerhatikan pertandingan-pertandingan yang krusial dan menugaskan wasit-wasit yang kompeten. Termasuk untuk menugaskan wasit asing,” pungkasnya.