GIANYAR - Laga pekan pertama BRI Super League 2025/26 antara Bali United FC dan Persik Kediri yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, berakhir imbang 1-1. Pertandingan ini menandai awal kompetisi yang ketat bagi kedua tim dengan Bali United sebagai tuan rumah yang baru saja melakukan perombakan besar pada skuat dan pelatih mereka.
Bali United tampil dengan penguasaan bola yang dominan dan intensitas serangan yang tinggi di bawah arahan pelatih baru Johnny Jansen. Winger baru mereka, Thijmen Goppel, menjadi salah satu motor serangan tim dengan kecepatannya di sisi sayap.
Namun, Persik Kediri yang juga diperkuat dengan sejumlah pemain anyar dan pelatih baru Ong Kim Swee, mampu tampil solid dan memberikan perlawanan sengit.
Persik berhasil menciptakan gol lebih dulu pada babak kedua, tepatnya menit 78. Umpan Ezra Walian mampu dituntaskan oleh Telmo Castanheira. Gol tersebut membuat intensitas laga makin deras.
Gol penyama kedudukan Bali United dicetak oleh Boris Kopitovic lewat sundulan yang sangat bagus pada menit 90+6, menyelamatkan timnya dari kekalahan di kandang sendiri. Skor 1-1 ini mengakhiri pertandingan dengan hasil yang adil bagi kedua tim yang sama-sama ingin menunjukkan kualitas terbaik di awal musim.
1. Tak Pernah Berakhir Tanpa Gol
Duel Bali United kontra Persik Kediri memang menjanjikan lahirnya gol. Sebab, sejak kedua tim kali pertama bertemu, tak ada satu pertandingan pun yang berakhir tanpa gol.
Di sisi lain, Bali United dan Persik Kediri kini telah tiga kali meraih hasil imbang, yang semuanya berakhir dengan skor 1-1. Bali United memang berhasil selamat dari kekalahan pada laga tadi, namun mereka gagal membalaskan kekalahan 1-3 di kandang sendiri pada pertemuan terakhir di tempat yang sama musim lalu.
2. Unbeaten di 3 Laga Tandang Terakhir
Penyesalan besar pastilah dirasakan Persik Kediri yang hampir membawa pulang poin penuh dari kandang Bali United. Akan tetapi, ada satu catatan ciamik yang direngkuh Macan Putih.
Hasil imbang dari Pulau Dewata membuat mereka kini melewati tiga laga tandang tanpa sekalipun kalah. Catatannya adalah dua imbang dan sekali menang.
3. Debut Jens Raven
Striker Timnas Indonesia U23, Jens Raven, menjalani debutnya di Bali United dan BRI Super League sebagai pemain pengganti. Ia masuk menit 75 menggantikan Irfan Jaya.
Jens Raven memiliki sejumlah peluang selama 16 menit di atas lapangan, termasuk peluang emas saat laga memasuki injury time. Sayang, tendangannya dari jarak dekat masih bisa diantisipasi Leonardo Navacchio.