SURABAYA - Aji Santoso mengambil sisi baik dari hasil kurang memuaskan yang didapatkan Persebaya Surabaya pada dua pertandingan terakhir Shopee Liga 1 2020. Salah satunya membuat tim berjuluk Bajul Ijo tersebut memiliki bahan evaluasi.
Pada pertandingan pertama Persebaya Surabaya hanya mampu bermain imbang 1-1 atas Persik Kediri di Stadion Gelora Bung Tomo.
Penundaan laga kedua melawan Persija Jakarta membuat Irfan Jaya CS mendapatkan waktu lebih banyak untuk mempersiapkan diri melawan Persipura di pekan ketiga. Namun sayangnya hasilnya tidak sesuai ekspektasi. Bajul Ijo justru kalah secara dramatis didepan pendukungnya sendiri dengan skor akhir 3-4.
Aji mengakui banyak hikmah yang dia dapatkan dari dua pertandingan sebelumnya. Selain Persebaya Surabaya mendapatkan banyak bahan evaluasi, kini ia tahu kekurangan-kekurangan yang perlu segera ditambal.
Sehingga ia sedikit banyak bersyukur kekurangan-kekurangan ini bisa segera muncul ke permukaan dan lebih cepat dibenahi.
“Ini menjadi pelajaran bagus, mudah-mudahan episode negatif kita diawal-awal saja, jadi nanti berikutnya akan kami benahi. Dari pada kami tampil awal-awal bagus, ditengah juga bagus tapi diakhir turun,” kata pelatih Persebaya Aji Santoso.
“Meskipun harusnya stabil dari awal, paling tidak kita mendapatkan pelajaran. Mudah-mudahan saja kedepanya kita bisa positif,” imbuhnya.
Aji Santoso mengakui hasil satu imbang dan satu kekalahan tidak bisa disebut hasil yang baik. Apalagi pasca kekalahan, posisi Persebaya terjun bebas ke papan bawah.