SAMARINDA - Sebulan lamanya Borneo FC tanpa kegiatan. Kiper Pesut Etam, Gianluca Pandeynuwu, kangen rekan-rekannya.

Sebelum Shopee Liga 1 2020 ditangguhkan, Borneo FC kali terakhir bertanding menjamu Persela Lamongan (13/3) di Stadion Segiri. Setelah laga itu sebenarnya Pesut Etam sempat berkumpul lagi dan berlatih. Namun hanya sepekan beraktivitas, tim dibubarkan karena kompetisi dihentikan.

Wabah corona yang menyebabkan jadwal kompetisi kacau balau. Tak hanya di Indonesia, seluruh dunia terkena dampaknya. Situasi ini membuat Gianluca mulai rindu dengan berkegiatan secara normal.

"Semua dibatasi dan akses menjadi sulit. Saya sangat merindukan berlatih bersama teman-teman. Selalu ada momen bercanda selepas latihan yang sangat saya kangen," ucap Gian, sapaannya.

Pemain berdarah Manado ini berharap virus corona segera berakhir karena sudah kangen dengan atmosfer Segiri. Kendati demikian, dia tetap bersyukur karena saat ini bisa menghabiskan banyak waktu bersama keluarga.

"Selain kangen teman di lapangan, momen pertandingan juga kangen. Terutama saat berlaga di Stadion Segiri yang disaksikan suporter Pusamania," sebutnya.

Membela Borneo FC memang sebuah kebanggaan bagi Gianluca. Dia berhasil mengunci tempat utama bersama klub satu-satunya Shopee Liga 1 asal Kaltim.

"Sangat bersyukur sejauh ini berkarir untuk Borneo FC. Bisa main di Shopee Liga 1 tentu bangga dan senang," imbuhnya.