LAMONGAN - Manajemen Persela Lamongan, tepat di hari terakhir bursa transfer pemain di kompetisi Shopee Liga 1 musim 2020 ini, melakukan perombakan komposisi pemain asing. 

Persela secara resmi mendatangkan mantan gelandang PSS Sleman, Brian Ferreira dan mantan gelandang Perseru Badak Lampung FC, Marcus Vinicius Vidal Cunha atau biasa dipanggil Marquinhos. 

"Dengan berbagai pertimbangan, kita memutuskan untuk mendatangkan Brian Ferreira dan Marquinhos," kata Manajer Persela Edy Yunan Achmadi.

Brian yang memiliki paspor Irak akan menggantikan peran dari gelandang berpaspor Jepang, Shunsuke Nakamura. Sementara Marquinhos menggantikan tempat yang ditinggalkan Jasmin Mecinovikj. 

"Kita melepas Jasmin dan Nakamura, bukan hanya soal hasil pertandingan kemarin saja, tapi juga soal teknis," ujar Yunan. 

Keputusan untuk melepas keduanya tak lepas dari hasil minor yang diraih Laskar Joko Tingkir -nama lain Persela di awal musim kompetisi Shopee Liga 1 musim 2020. Persela dalam dua pertandingan sudah kebobolan 6 gol. 

Lebih lanjut Yunan mengatakan, Brian Ferreira dan Marquinhos sudah didaftarkan ke PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk mendapatkan pengesahan. "Sudah kita daftarkan secara online, sudah masuk ke sistem," ucapnya. 

Sebenarnya, sambung Yunan, sebelum merekrut Marquinhos, manajemen Persela juga sempat menjajaki dua bek asing untuk menggantikan Jasmin. Mereka adalah Anderson Salles yang musim lalu memperkuat Bhayangkara FC dan mantan PSS Sleman, Alfonso De La Cruz.

"Mereka sudah terverifikasi operator liga. Tapi Anderson tidak bisa gabung karena sudah di Liga B Brasil. Opsinya sempat ke De La Cruz," ujarnya.

Namun, ditegaskan Yunan, manajemen memutuskan untuk tidak merekrut bek asing yang sudah terverifikasi operator Shopee Liga 1. Disamping itu, untuk mendatangkan pemain asing baru di posisi bek tengah juga tidak memungkinkan. 

"Kalau mau mendatangkan yang baru sudah tidak bisa, verifikasi pemain asing baru sudah tutup tanggal 28 Februari," lanjut Yunan.

Akhirnya lanjut Yunan, manajemen Persela memutuskan untuk tidak menggunakan bek asing. "Dengan berbagai pertimbangan kita putuskan menggunakan pemain belakang lokal saja dan menumpuk pemain asing di tengah," ucapnya.