GIANYAR - Nasib kurang beruntung dialami oleh Pelatih Sriwijaya FC, Kas Hartadi. Keberuntungan pelatih kelahiran solo tersebut tidak seperti tujuh musim lalu saat membawa Sriwijaya FC menjadi kampiun ISL 2012.

Kali ini, Kas gagal memenuhi target manajemen Sriwijaya FC guna mengembalikkan tim kebanggaan masyarakat Kota Palembang tersebut kembali ke Liga 1.

Ditopang pemain-pemain bintang eks timnas dan malang melintang di Liga 1 macam Yongky Aribowo, Zulkifli Syukur, Galih Sudaryono, dan Ambrizal, Kas gagal memenuhi ekspektasi tersebut.

"Saya minta maaf, tadi pertandingan sudah cukup baik. Tapi kita punya satu kesalahan saja dan terjadi gol," keluhnya.

Sriwijaya FC sendiri memang kurang beruntung. Menguasai jalannya pertandingan dan menciptakan beberapa peluang, Laskar Wong Kito harus kebobolan di menit 53 yang dicetak pemain Persiraja, Assanur. Gol tersebut menjadi satu-satunya gol di laga yang dihelat Senin (25/11) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

Kegagalan tersebut membuat Kas pasrahkan nasibnya pada manajemen. Dirinya mengaku sudah siap dengan keputusan manajemen. Namun dia berharap dapat bertahan di Sriwijaya FC karena Sriwijaya FC baginya adalah rumah kedua. Karena Kas punya memori bersama Sriwijaya FC baik sebagai pemain dan pelatih.

"Jika saya manajemen masih butuh saya, saya siap. Tapi semua tergantung manajemen SFC," tutupnya.