BANDA ACEH – Persiraja Banda Aceh mencatat kemenangan besar 5–0 atas Sriwijaya FC pada laga Grup 1 Pegadaian Championship 2025/26 di Stadion H. Dimurthala, Lampineung, Senin (24/11) lalu.
Namun di balik pesta gol tersebut, Pelatih Akhyar Ilyas mengingatkan bahwa timnya tidak boleh terlena dan harus tetap fokus menghadapi perjalanan panjang musim ini.
Persiraja tampil dominan setelah melewati tekanan awal Sriwijaya FC yang agresif pada 15 menit pertama. Setelah menemukan ritme permainan, Lantak Laju membuka keunggulan melalui Fitra Ridwan pada menit ke-36, memanfaatkan bola muntah hasil tepisan kiper usai menerima umpan matang dari Connor Flynn.
Sriwijaya FC sempat membobol gawang Persiraja menjelang turun minum, tetapi VAR menganulir gol tersebut karena pelanggaran. Babak pertama berakhir 1–0.
Di babak kedua, Persiraja tampil lebih percaya diri. M. Revan menggandakan skor pada menit ke-52 lewat sundulan memanfaatkan tendangan bebas Rahmat Illahi.
Gol ketiga hadir dari kepala Ariel Kurung pada menit ke-68, kembali dari situasi bola mati.
Tujuh menit berselang, Connor Flynn mencatatkan namanya di papan skor setelah memanfaatkan umpan terukur Rahmat Illahi, menjadikan kedudukan 4–0.
Pertandingan ditutup dengan gol spektakuler Muammar pada menit 90+4. Tembakan jarak jauhnya meluncur deras dan tak mampu dijangkau kiper Sriwijaya FC, mengunci kemenangan telak 5–0 sekaligus menjadi sorotan utama laga.
Meski menang besar, Pelatih Akhyar Ilyas menegaskan bahwa hasil tersebut tidak boleh membuat pemain terlena. “Kita bersyukur dengan kemenangan ini. Ini penting buat tim, apalagi sebelum libur untuk menjaga persaingan di papan atas,” ujar Akhyar.
Namun ia menambahkan bahwa masih banyak pekerjaan yang harus diperbaiki. “Babak pertama memang sedikit sulit, mungkin pemain terasa beban dan tempo agak rendah. Tapi secara hasil kita bersyukur. Saya berharap pemain jangan cepat puas,” tegasnya.