MALANG - Arema FC bersiap menjalani ujian berat saat menjamu pemuncak klasemen sementara BRI Super League 2025/26, Borneo FC Samarinda. Laga pekan ke-10 ini akan berlangsung di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Minggu (26/10) sore.
Pelatih Arema FC, Marcos Santos, memastikan tim sudah siap tampil habis-habisan melawan tim yang sejauh ini belum terkalahkan.
Dengan persiapan yang cukup bagus, termasuk modal positif setelah kemenangan atas PSM Makassar (2-1) pekan lalu. Dimana hasil tersebut menjadi pelecut semangat usai empat laga sebelumnya tanpa kemenangan.
“Di kandang ada dua pertandingan berat lawan Persib dan Dewa United. Saat lawan Persib sebenarnya kita main bagus, tapi lengah di babak kedua sehingga kebobolan menit akhir. Tapi setiap kalah, Arema selalu balas di pertandingan selanjutnya dengan kemenangan," ujar pelatih asal Brasil itu.
“Saya sangat bangga dengan para pemain karena bisa menjawab tekanan. Tapi tentu kami tidak ingin melewati itu terus karena melelahkan, jadi kami harus terus konsisten ke depannya,” imbuhnya.
Kini jelang laga dia mengakui Borneo FC menjadi lawan yang tidak mudah. Mereka belum tersentuh kekalahan dan baru kebobolan tiga gol sepanjang musim.
Namun, dia menilai Arema FC mempunyai modal kuat di lini depan, Dalberto yang menjadi top skor sementara BRI Super League 2025/26.
“Saya sudah persiapkan mental pemain, semoga bisa menang di sini,” kata Marcos Santos.
Sementara itu mengenai strategi, dia memastikan tim tidak hanya meniru pola kemenangan atas PSM, melainkan menyesuaikan dengan kekuatan lawan.
“Banyak pemain yang sudah kembali seperti Betinho dari akumulasi kartu, sehingga bisa kembali saat lawan PSM. Kemudian saat Maulana cedera bisa digantikan oleh Bayu Setiawan dengan baik. Juga Luiz dengan Motta atau Luiz dengan Julian sudah bagus,” pungkasnya.