JEPARA – Semen Padang FC akhirnya mampu mengakhiri catatan buruk delapan laga dengan kekalahan beruntun. Bermain di laga pekan ke-13 BRI Super League 2025/26 melawan Persijap Jepara di Stadion Haji Agus Salim, Padang, Kamis (20/11), Kabau Sirah menang tipis 2-1.

Gol dari Pedro Matos di menit ke-27 sempat berhasil disamakan oleh striker Persijap, Sudi Abdallah di menit ke-44. Semen Padang akhirnya mampu kembali unggul lewat gol jarak dekat Armando Obet Oropa menit ke-66.

Pada pertandingan ini, pemain asing Persijap, Najeeb Yakubu diganjar kartu merah oleh wasit di menit ke-24 setelah melakukan pelanggaran keras.

Hasil ini juga menjadi kemenangan perdana Semen Padang bersama pelatih Dejan Antonic sejak hadir di laga pekan ke-9 lalu.

Tiga poin ini adalah sebagai Pelepas dahaga akan kemenangan yang sebelumnya sudah dinanti lama. Semen Padang bahkan mencatat kekalahan pada delapan laga beruntunnya, baik di laga home juga di laga tandang.

“Tentunya senang sekali. Sudah lama kita tidak merasakan kemenangan. Semoga saja ini menjadi awal untuk dapat sukses kedepannya karena masih ada banyak laga yang harus dijalani,” kata pelatih Semen Padang, Dejan Antonic.        

Menurut pelatih asal Serbia ini, laga lawan Semen Padang adalah laga yang berat. “Kedua tim bermain ngotot karena ingin menang untuk memperbaiki posisi di klasemen. Mungkin kami sedikit diuntungkan dengan jumlah pemain karena Persijap mendapat kartu merah. Senang bisa dapat tiga poin. Semoga kedepannya kita bisa lebih baik lagi,” ucap Dejan Antonic lagi.

Kemenangan atas Persijap ini membuat Semen Padang kini mengoleksi tujuh poin dan sementara naik ke peringkat 17 papan klasemen sementara, menggeser Persis Solo yang punya enam poin.

Hanya saja memang Persis baru akan menjalani laga pekan ke-13 pada Senin (23/11) mendatang melawan tuan rumah Bali United FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.

Laga berikutnya Semen Padang FC akan kembali menjalani laga tandang yakni melawan Persik di Stadion Brawijaya, Kediri pada Kamis (27/11) pekan depan.