SEMARANG – PSIS Semarang masing belum juga mampu bangkit untuk mencatat kemenangan di pekan ke-11 Pegadaian Championship 2025/26. Bahkan PSIS kini sudah mencatat sembilan kekalahan dari 11 laga yang sudah dijalani.
Bermain di kandang sendiri di Stadion Jatidiri, Semarang, Selasa (18/11) malam, skuad berjuluk Mahesa Jenar kalah dengan skor telak 0-4 dari sang tamu, Persipura Jayapura.
Gol-gol Persipura dicatat oleh Matheus Silva menit ke-12, Gunansar Mandowen menit 37, Arthur Vieira menit ke-86 dan Boaz Solossa menit 90+2 menjadi bencana untuk PSIS.
Hasil ini membuat PSIS masih terbenam di dasar klasemen alias masih betah di zona merah degradasi. Dari 11 laga yang sudah dijalani, PSIS hanya mampu mencatat dua poin saja. PSIS juga hanya mampu mencatat empat kali memasukkan dan 29 kali kebobolan.
Terkait kekalahan dari Persipura ini, pelatih PSIS, Ega Raka Ghalih kembali mengeluhkan bahwa kekalahan yang mereka derita lahir dari kesalahan yang sama. Dia menunjuk apa yang terjadi di laga lawan Persela Lamongan lalu lawan Kendal Tornado FC dan Persiku Kudus, selalu kecurian dari bola crossing lawan.
“Hasil yang tentunya tidak kami harapkan. Kami harus kembali menelan kekalahan dan ini sangat mengecewakan karena harus kembali kalah di laga kandang,” kata Ega Raka.
Menurutnya, sejak awal tim sudah membenahi terkait apa yang harus diantisipasi hasil dari evaluasi di laga-laga sebelumnya. “Secara evaluasi kita sudah melakukan berbagai perbaikan. Dan tiga gol yang terjadi masih dengan kesalahan yang sama, yaitu gagal mengantisipasi bola crossing lawan,” ucap Ega Raka lagi.
Laga berikutnya, PSIS akan terbang ke Balikpapan untuk dijamu Persiba di laga pekan ke-12 di Stadion Batakan, Balikpapan pada Minggu (23/11) mendatang.