JAKARTA - Persib Bandung akan menjamu Persis Solo pada pekan ke-10 BRI Super League 2025/26 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api. Duel ini diprediksi berjalan sengit karena kedua tim sama-sama membawa motivasi besar setelah hasil yang berbeda pada laga sebelumnya.

Persib datang dengan kepercayaan diri tinggi usai memetik kemenangan penting, sementara Persis Solo justru dalam tekanan setelah menelan kekalahan dari Malut United FC. Situasi ini membuat kedua kubu sama-sama punya alasan kuat untuk tampil habis-habisan demi mengamankan poin penuh.

Di kubu Maung Bandung, fokus utama pelatih Bojan Hodak kini tertuju pada aspek penyelesaian akhir yang sempat menjadi perhatian dalam beberapa laga terakhir. Sementara itu, Persis tengah mencari formula terbaik untuk keluar dari tren inkonsistensi yang kerap menghantui mereka di awal musim.

Dengan atmosfer pertandingan yang selalu panas saat kedua tim bertemu, laga ini juga menjadi ujian mental bagi pemain di lapangan. Persib tentu ingin mempertahankan tren positif di hadapan pendukungnya, sedangkan Persis bertekad bangkit untuk memulihkan kepercayaan diri tim.

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, menilai timnya masih memiliki pekerjaan rumah dalam hal ketenangan saat melakukan penyelesaian akhir. Menurutnya, meski tim menciptakan banyak peluang, efektivitas di depan gawang masih belum maksimal.

“Dengan peluang yang kami miliki harusnya bisa tercipta lebih banyak gol. Penyelesaian akhir kami terburu-buru,” ujar Hodak.

Pelatih asal Kroasia itu menambahkan, fokus latihan akan diarahkan pada bagaimana pemain lebih tenang saat berada di area berbahaya lawan. “Kami harus buat latihan supaya bisa lebih tenang lagi,” sambungnya.

Gelandang Persib Bandung, Luciano “Lucho” Guaycochea, tengah berada dalam kepercayaan diri tinggi usai mencetak gol perdananya untuk tim. Pemain asal Argentina itu menegaskan pentingnya kontribusi gol untuk mendongkrak performa Persib di klasemen.

“Ya, sangat bagus bisa mencetak gol di Persib, saya sebelumnya tidak bisa mencetak gol melawan Persita dari penalti, jadi saya sangat ingin mencetak gol. Tapi terpenting itu kami memenangkan pertandingan, tentu kami harus bisa menang di setiap pertandingannya,” ujar Lucho.

Di sisi lain, Persis Solo masih berupaya menemukan kestabilan permainan setelah hasil minor melawan Malut United. Kekalahan tersebut membuat ruang ganti Laskar Sambernyawa dalam suasana reflektif, dengan para pemain berjanji memperbaiki kesalahan yang terjadi.

“Kami pemain dan pelatih meminta maaf atas kekalahan ini. Sebenarnya pelatih sudah memberikan instruksi, tapi kita melakukan kesalahan yang fatal sehingga kita kemasukan gol. Sebenarnya sudah kita antisipasi tapi kita beberapa kali melakukan keputusan yang keliru, dan kita harus bertanggung jawab dengan hasil ini,” ujar bek Persis, Eky Taufik.

Pelatih Persis Solo, Peter de Roo, mengakui tekanan yang dihadapi timnya cukup besar jelang lawatan ke Bandung. “Suporter selalu ingin mendukung tim yang menang. Kami berada di dunia yang dinilai dari hasilnya,” kata de Roo.

Head to Head (kompetisi Liga)
4/4/23 - Persib 3-1 Persis
8/8/23 - Persis 2-1 Persib
4/2/24 - Persib 2-2 Persis
29/12/24 - Persis 0-1 Persib
24/5/24 - Persib 3-2 Persis