SURABAYA - Rentan waktu pertandingan leg kedua AFC Challenge League ke laga antara Madura United FC melawan Persebaya Surabaya pada laga pekan ke-29 BRI Liga 1 2024/25 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, terbilang singkat, yakni dua hari.

Namun, pemain lokal Madura United Ibrahim Sanjaya engga menjadikan hal itu sebagai alasan untuk mengibarkan bendera putih lebih cepat. Dia justru bertekad akan membawa pulang poin dalam laga bertajuk Derbi Suramadu itu, Minggu (20/4) malam WIB.

Ibrahim juga menghargai Persebaya Surabaya sebagai tim besar yang sedang berada di papan atas, serta akan mendapatkan dukungan luar biasa dari suporternya.

Mantan pemain PSS Sleman ini menegaskan, Laskar Sape Kerrab juga sedang membutuhkan poin pada masa rawan jelang kompetisi BRI Liga 1 2024/25 berakhir dalam beberapa laga ke depan ini.

Madura United hanya menyisakan tujuh pertandingan. Enam laga lainnya ialah melawan Arema FC, Persik Kediri, Semen Padang FC, Borneo FC Samarinda, Bali United FC, dan PSS Sleman.

"Kami punya waktu yang mepet untuk pertandingan besok [malam ini], tapi itu bukan alasan bagi kami, kami tetap fokus untuk pertandingan. Kami tetap optimistis dapat poin di kandang Persebaya," kata Ibrahim Sanjaya saat konferensi pers sebelum laga, Sabtu (19/4).

Pelatih Madura United Angel Alfredo vera menambahkan, pihaknya tidak memiliki banyak waktu. Pada Jumat (18/4), mereka pemulihan setelah laga berat. Lalu kemarin, langsung jalani official training (OT).

Dia masih mau memantau anak asuhnya yang siap berlaga, atau dalam kondisi prima untuk bertarung dalam pansanya Derbi Suramadu.

"Nanti kami akan evaluasi, nanti siapa yang paling siap [bermain]," tandasnya.