TANGERANG - PNM Liga Nusantara 2024/2025 telah sukses digelar, mencatat sejarah baru bagi tim-tim yang berhasil melaju ke Liga 2. Di antara tim yang lolos adalah Sumut United FC, Tornado FC, dan Persiba Balikpapan.

Tahun ini menjadi momen spesial karena merupakan musim pertama bagi Permodalan Nasional Madani (PNM) berpartisipasi dalam Liga 3 PSSI. Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di sektor pembiayaan mikro, PNM tidak hanya berfokus pada bidang keuangan, tetapi juga berkontribusi dalam dunia olahraga.

Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi, mengungkapkan bahwa keterlibatan PNM dalam Liga Nusantara merupakan langkah strategis yang tepat. Menurutnya, banyak pemain dari klub-klub yang bertanding merupakan bagian dari nasabah PNM.

"Sepak bola adalah olahraga yang sangat dekat dengan nasabah dan keluarga kami. Contohnya, dari satu grup saja, terdapat empat pemain dari Sumut United dan dua pemain dari Tornado FC yang merupakan nasabah kami," ujar Arief.

Lebih lanjut, Arief menegaskan bahwa keikutsertaan PNM dalam Liga Nusantara membuktikan komitmen mereka dalam mendukung perkembangan sepak bola nasional.

"Kami tidak salah memilih untuk terlibat dalam ajang ini. Sepak bola adalah olahraga yang paling dekat dengan masyarakat," tambahnya.

Empat pemain dari Sumut United dan dua dari Tornado FC, yang merupakan bagian dari program binaan PNM Mekaar, menjadi bukti nyata hubungan saling menguntungkan antara PNM dan dunia sepak bola.

"Kami berharap, melalui keterlibatan ini, kami dapat memberikan nilai tambah bagi pengembangan olahraga sepak bola serta cabang olahraga lainnya," kata Arief.

Ia juga menyoroti dampak ekonomi dari olahraga, seperti peningkatan penjualan merchandise Sumut United setelah keberhasilannya menjadi juara.

Sebagai bentuk apresiasi, PNM memberikan beasiswa simbolis kepada enam pemain muda berbakat yang berasal dari keluarga binaan mereka.

"Ini adalah bentuk apresiasi kami terhadap nasabah yang telah setia bermitra dengan kami," ujar Arief, seraya menambahkan bahwa lebih banyak beasiswa akan diberikan di berbagai daerah yang telah terdata.

Sebagai juara, Sumut United mendapatkan hadiah uang sebesar Rp 500 juta dari PNM. Tornado FC yang finis di posisi kedua menerima Rp 300 juta, sementara Persiba Balikpapan di peringkat ketiga memperoleh Rp 150 juta. PSGC Ciamis yang menempati posisi keempat membawa pulang Rp 75 juta.

Selain hadiah untuk tim, sejumlah penghargaan individu juga diberikan kepada pemain terbaik dalam ajang ini:

Pemain Terbaik U20: Fahri Akbar (Tornado FC) - Rp 15 juta
Pemain Terbaik U23: Alvin Dwiguna (Waanal Brothers) - Rp 15 juta
Pemain Terbaik: Yanuar Baehaki (Tornado FC) - Rp 25 juta
Top Skor: Ali Mashori (Persekabpas) dengan 14 gol - Rp 25 juta

Kehadiran PNM dalam Liga Nusantara 2024/2025 bukan hanya sebagai bentuk dukungan terhadap olahraga, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi para nasabah serta masyarakat luas.