TENGGARONG – Mitra Kukar melanjutkan tren positifnya musim ini. Setelah meraih empat poin dari dua laga away ke Martapura dan Biak, Naga Mekes kembali mendulang poin sempurna di kandang. Persatu Tuban menjadi tumba pertama kandang baru tim Kota Raja, Stadion Rondong Demang, Tenggarong, Kamis (8/8) lalu pada lanjutan pekan ke-10 Liga 2 2019. Tuan rumah menang tipis berkat gol semata wayang Rishadi Fauzi menit 83.

Bermain di depan pendukung sendiri, Mitra Kukar sejatinya menguasai jalannya pertandingan sejak menit awal. Di babak pertama, Ahmad Bustomi dkk mampu menciptakan banyak peluang. Tapi penyelesaian akhir masih menjadi masalah serius pada paruh pertama. Rafli Mursalim yang diturunkan sebagai starter belum bisa mencetak gol.

Di paruh kedua, upaya menambah daya gedor lini depan dilakukan Rafael Berges Marin sebagai arsitek Naga Mekes. Andre Agustiar, Rishadi Fauzi dan Arif Suyono diturunkan dari bangku cadangan untuk memecah kebuntuan. Sempat kesulitan, Mitra Kukar akhirnya mampu mencetak gol lewat tandukan Rishadi Fauzi memaksimalkan umpan Arif Suyono. Tidak ada gol tambahan hingga peluit panjang ditiup wasit.

Selepas pertandingan, Rafael Berges Marin menuturkan, permainan anak asuhnya sudah cukup baik. Tapi banyaknya peluang terbuang dinilai Rafa sebagai permasalahan serius.

“Kami bermain bagus dari lini belakang hingga tengah. Tapi di lini depan saya pikir masih kurang beruntung. Ada beberapa momen yang menunjukkan bahwa lini depan masih harus diperbaiki,” kata pelatih 48 tahun itu.

Kendati demikian, hasil akhir tetap disyukuri pelatih asal Spanyol tersebut. Apapun situasinya di lapangan, kemenangan tetap menjadi tujuan akhir sebuah pertandingan.

“Ini tiga poin yang sangat penting untuk kami. Terkadang kami bermain baik tapi tidak mencetak gol seperti di Biak. Tapi pemain sudah bermain baik dan menang, ini sangat bagus,” imbuhnya.

Sementara itu, pencetak gol Naga Mekes Rishadi Fauzi menuturkan, kemenangan timnya sangat berarti untuk menjaga asa lolos ke fase berikutnya. “Kami bersyukur diberikan kemenangan. Ini sangat penting bagi kami untuk terus bersaing di papan atas,” beber eks Persebaya Surabaya itu.